Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka kembali melemah pada perdagangan hari kedua pekan ini, Selasa (6/12/2022).
Berdasarkan data RTI Business, pukul 09.02 WIB, posisi IHSG melemah 0,41 persen atau 28,8 poin ke level 6.958,44. Bahkan, di awal pembukaan sempat anjlok ke level 6.934.
Sebanyak 109 saham menguat, 193 saham melemah, dan 222 saham stagnan dengan kapitalisasi pasar total Rp9.544,42 triliun.
Saham GOTO kembali jadi pemberat dengan terkena auto rejection bawah (ARB) turun 6,5 persen atau 8 poin ke harga 115 dengan volume perdagangan paling banyak sebesar 39,5 juta saham. Sementara TLKM juga turut melemah 4,95 persen ke harga 3.650 dengan volume saham diperdagangkan 30,9 juta lembar.
Tiga bank besar, BBCA, BBRI, dan BMRI juga membuka perdagangan dengan anjlok masing-masing 0,85 persen, 0,41 persen, dan 0,46 persen.
Sementara itu, saham-saham yang masih menguat signifikan ada MMIX, BYAN, MTPS, BOLA, dan OLIV yang masing-masing menguat 34,74 persen, 16, 02 persen, 12,22 persen, 7,2 persen, dan 7,14 persen.
Baca Juga
IHSG diperkirakan mampu melanjutkan penguatan pada perdagangan Selasa (6/12/2022) setelah sebelumnya IHSG ditutup terkoreksi 0,5 persen ke posisi 6,987 pada perdagangan kemarin, Senin (5/12/2022).
Tim analis MNC Sekuritas menyebutkan koreksi IHSG ditutup di bawah MA200.
"Waspadai 6,955 sebagai supportnya, apabila IHSG menembus level tersebut secara agresif maka label merah akan berlaku dan IHSG akan menuju ke 6,890 hingga 6,937," jelas Tim Analis MNC Sekuritas dalam riset harian, Selasa (6/12/2022).
Namun, bila IHSG masih bertahan di atas support, maka IHSG berpeluang menguat untuk menguji rentang area 7,040-7,060 terlebih dahulu.
MNC Sekuritas memperkirakan hari ini IHSG dapat bergerak dengan Support di level 6,890, 6,955 dan Resistance di level 7,100, 7,128.