Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Fluktuatif, Saham GOTO Masih Boncos Jelang Lock Up Dibuka

Sebanyak 177 saham menguat, 91 saham melemah dan 238 saham bergerak stagnan pada awal perdagangan IHSG hari ini.
Karyawan melintasi papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (9/8/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Karyawan melintasi papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (9/8/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpantau fluktuatif pada pembukaan perdagangan hari ini, Selasa (29/11/2022).

Berdasarkan data Bloomberg, pada pukul 09.00 WIB IHSG dibuka melemah 0,05 persen pada posisi 7.013,85. IHSG sempat mencatatkan posisi terendah pada 7.008,46 beberapa menit setelah perdagangan dibuka. 

Tercatat, 177 saham menguat, 91 saham melemah dan 238 saham bergerak stagnan. Kapitalisasi pasar terpantau pada posisi Rp9.496,21 triliun.

Sementara itu, IHSG berbalik ke zona hijau dengan penguatan 0,07 persen ke 7.022,18 pada 09.15. 

Adapun PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYB) terpantau menjadi saham dengan koreksi terbesar sejauh ini setelah turun 6,88 persen ke Rp745

Saham lain yang terpantau melemah adalah PT WIR Asia Tbk (WIRG) yang terkoreksi 6,78 persen ke Rp165, PT Jhonlin Agro Raya Tbk (JARR) yang melemah 5,36 persen ke level Rp318 serta PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) dengan penurunan 2,31 persen ke Rp169. 

Selain itu, saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) juga turun 0,28 persen ke Rp9.000, setelah kemarin sempat melonjak dan menembus rekor tertinggi di Rp9.025. 

Head of Technical Analyst Research BNI Sekuritas Andri Zakarias Siregar mengatakan, IHSG berada dalam trend bullish selama di atas 6.995. Secara teknikal, indikator MACD menunjukkan bullish, stochastic netral, di atas support 6.980, candle lower low.

Jika bisa ditutup harian di atas 6.980, IHSG masih berpeluang rebound dengan target 7.091, 7.135, 7.250. Jika gagal, indeks rawan menuju 6.958, 6.894.

”Resistance pada perdagangan Selasa berada di 7.047, 7.087, 7.107, 7.135 dengan support 6.987, 6.955, 6.917, 6.886. Adapun perkiraan range pada hari ini di rentang 6.960 - 7.060,” terang Andri, dalam riset harian, Selasa (29/11/2022).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper