Bisnis.com, JAKARTA - Sejumlah saham masuk jajaran top losers dalam sepekan (21--25 November 2022), di antaranya terdapat saham GOTO, ARTO, hingga WIRG. Apakah saham-saham ini sudah tergolong murah?
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), dikutip Sabtu (26/11/2022), saham PT Bank Maspion Indonesia Tbk. (BMAS) menjadi yang paling anjlok dengan turun 30,83 persen dari harga 1.615 ke harga 1.010.
Selanjutnya ada saham PT Pelangi Indah Canindo Tbk. (PICO) yang melemah 30,3 persen ke harga 322 dan PT Yana Prima Hastapersada Tbk. (YPAS) yang melemah 29,29 persen ke harga 700.
Selain itu, ada juga saham dengan kapitalisasi besar yang masuk jajaran top losers pekan ini. Saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) melemah 16,67 persen dari 222 menjadi 185. Kemudian, ada saham PT Bank Jago Tbk. (ARTO) yang melemah 16,73 persen ke harga 5.100.
Saham PT WIR Asia Tbk. (WIRG) juga melemah 15,93 persen bersama dengan emiten-emiten lain di jajaran top losers.
Saham-saham lain yang masuk 10 besar tersebut yakni UFOE, AMIN, HITS, dan ATAP yang masing-masing turun 19,75 persen, 18,31 persen, 17,61 persen, dan 15,13 persen.
Baca Juga
Pelaksana Harian Sekretaris Perusahaan Bursa Efek Indonesia Albertus Fajar Subagyo menerangkan data perdagangan BEI selama periode tanggal 21 sampai dengan 25 November 2022 ditutup bervariasi.
Peningkatan terjadi pada kapitalisasi pasar Bursa sebesar 0,12 persen menjadi Rp9.484,633 triliun dari Rp9.473,062 triliun pada pekan sebelumnya.
Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami turun 0,41 persen pada level 7.053,150 dari 7.082,181 sepekan sebelumnya.
"Kemudian, rata-rata nilai transaksi harian Bursa mengalami perubahan 16,25 persen menjadi Rp10,401 triliun dari Rp12,419 triliun pada pekan sebelumnya," jelasnya dalam keterangan, Sabtu (26/11/2022).
Investor asing pada perdagangan Jumat (25/11/2022), mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp1,07 miliar dan sepanjang tahun 2022 investor asing mencatatkan beli bersih sebesar Rp79,479 triliun.
Rata-rata volume transaksi Bursa turun 1,58 persen menjadi 17,985 miliar saham dari 18,274 miliar saham.
Rata-rata frekuensi transaksi harian Bursa mengalami penurunan sebesar 13,88 persen menjadi 1.063.305 transaksi dari 1.234.632 transaksi pada sepekan sebelumnya.
10 Saham Top Gainers | ||||
---|---|---|---|---|
Kode Saham | Emiten | Harga Sebelumnya | Harga Pekan Ini | Perubahan |
BMAS |
Bank Maspion Indonesia Tbk. |
1,615 |
1,010 |
-30,83% |
PICO |
Pelangi Indah Canindo Tbk |
462 |
322 |
-30,30% |
YPAS |
Yanaprima Hastapersada Tbk |
990 |
700 |
-29,29% |
UFOE |
Damai Sejahtera Abadi Tbk. |
324 |
260 |
-19,75% |
AMIN |
Ateliers Mecaniques D Indonesie Tbk. |
142 |
116 |
-18,31% |
HITS |
Humpuss Intermoda Transportasi Tbk. |
585 |
482 |
-17,61% |
ARTO |
Bank Jago Tbk. |
6.125 |
5.100 |
-16,73% |
GOTO |
GoTo Gojek Tokopedia Tbk. |
222 |
185 |
-16,67% |
WIRG |
WIR ASIA Tbk. |
226 |
190 |
-15,93% |
ATAP |
Trimitra Prawara Goldland Tbk. |
119 |
101 |
-15,13% |