Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indeks Bisnis-27 Ditutup Perkasa, Saham Bank Besar Jadi Penopang

Saham bank BBRI, BBCA, BBNI menjadi pendorong penguatan Indeks Bisnis-27 dan IHSG hari ini setelah BI mengerek suku bunga.
Saham bank BBRI, BBCA, BBNI menjadi pendorong penguatan Indeks Bisnis-27 dan IHSG hari ini setelah BI mengerek suku bunga. Bisnis/Himawan L Nugraha
Saham bank BBRI, BBCA, BBNI menjadi pendorong penguatan Indeks Bisnis-27 dan IHSG hari ini setelah BI mengerek suku bunga. Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Bisnis-27 ditutup menguat pada perdagangan hari ini, Kamis (17/11/2022), seiring dengan penguatan IHSG.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), indeks hasil kerja sama dengan harian Bisnis Indonesia ini menguat 0,63 persen atau 3,73 poin ke level 595,77.

Sepanjang hari, indeks bergerak pada rentang 597,18-588,16. Dari 27 konstituen, terdapat 9 saham yang ditutup naik ke zona hijau, 4 saham stagnan, dan 14 saham yang melemah.

Emiten perbankan kompak membawa indeks melesat, seiring kenaikan saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) yang melonjak 3,32 persen atau 150 poin ke level 4.670.

Selanjutnya, emiten perbankan lain yang menguat, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) yang naik 1,92 persen ke 9.275 dan PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) yang melompat 1,45 persen ke harga 8.725.

Emiten-emiten penopang penguatan indeks lain di antaranya, ASII, EXCL, PTBA, dan ADRO yang masing-masing menguat 2,02 persen, 1,77 persne, 1,43 persen, dan 0,56 persen.

Sementara itu, saham yang memimpin koreksi diisi oleh PT AKR Corporindo Tbk. (AKRA) yang melemah 3,91 persen atau 55 poin ke harga 1.350.

Selain itu, ada saham ANTM, INCO, TOWR, CPIN, dan INKP yang melemah masing-masing 2,71 persen, 2,41 persen, 2,17 persen, 2,13 persen, dan 1,01 persen.

Di sisi lain, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat pada hari ini, Kamis (17/11/2022), seiring dengan langkah Bank Indonesia (BI) untuk kembali menaikkan suku bunga acuan.

Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (RDG BI) pada 16—17 November 2022 memutuskan untuk kembali menaikkan suku bunga acuan atau BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) sebesar 50 basis poin menjadi 5,25 persen. Kenaikan ini membuat suku bunga berada pada posisi tertinggi sejak Oktober 2016.

Berdasarkan data RTI pukul 15.01 WIB, IHSG ditutup menguat 0,44 persen atau naik 30,60 poin ke posisi 7.044,98 pada akhir perdagangan. Sepanjang sesi, IHSG bergerak di rentang 6.965,76—7.051,27.

Kapitalisasi pasar naik ke Rp9.463 triliun dari Rp9.383 triliun. Terdapat 243 saham menguat, 272 saham berakhir di zona merah, dan 188 saham stagnan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper