Bisnis.com, JAKARTA — PT Toba Pulp Lestari Tbk, (INRU) mengantongi kontrak sebesar EUR15,23 juta atau setara dengan Rp232,17 miliar. Perolehan kontrak ini didapatkan dari EPC Project Procurement DMCC setelah perseroan melakukan perjanjian pengadaan dan penyediaan.
Berdasarkan keterbukaan informasi, Selasa (18/10), kontrak sebesar EUR15,23 juta tersebut didapatkan perseroan pada tanggal 14 Oktober 2022, dimana perseroan telah menandatangani Adendum I Perjanjian Pengadaan dan Penyediaan dengan EPC Project Procuremnrt DMCC.
Secara rinci, raihan kontrak tersebut didapatkan untuk penambahan item pada perjanjian pengadaan peralatan Lime Kiln beserta bahan materialnya. “Tambahan perjanjian ini sebesar EUR677,5 ribu, sehingga kontrak yang diperoleh sebesar EUR15,23 juta. Adapun Aksi korporasi ini tidak memiliki hubungan afiliasi,” jelas manajemen Toba Pulp Lestari.
Sebagai informasi, aksi korporasi ini berjangka waktu sampai dengan 6 Oktober 2024. Raihan kontrak ini dinilai tidak memberikan dampak terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, atau kelangsungan usaha Toba Pulp Lestari.
Di sisi lain, emiten yang bergerak di bidang usaha pulp & paper belum lama ini berhasil membawa pulang penghargaan bergengsi pada ajang Corporate Social Responsibility (CSR) dan Pembangunan Desa Berkelanjutan Awards 2022.
Penghargaan ini diselenggarakan oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi RI dan Indonesian Social Sustainability Forum (ISSF) di JS Luwansa Hotel & Convention Center Jakarta pada Kamis (23/6/2022).
Baca Juga
Perseeroan berhasil membawa pulang kategori silver Bidang Pelibatan dan Pengembangan Masyarakat Program Penciptaan Lapangan Kerja serta Peningkatan Keterampilan melalui Program Gerobak Madu.
Penghargaan diserahkan oleh Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin didampingi Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi RI Halim Iskandar serta Ketua Umum ISSF Sudarmanto.
Community Development (CD) Manager Toba Pulp Lestari Ramida Siringoringo mengucapkan terima kasih atas apresiasi yang diberikan kepada perseroan. Penghargaan ini menjadi motivasi bagi Toba Pulp Lestari untuk terus berkontribusi membangun masyarakat di wilayah operasional.
Ramida menyatakan bahwa Toba Pulp Lestari selalu siap untuk bersinergi dengan masyarakat dalam menggerakkan potensi desa. Tujuannya agar potensi tersebut menghasilkan nilai positif sehingga meningkatkan perekonomian masyarakat hingga mandiri. "Untuk itu, secara berkelanjutan Toba Pulp Lestari terus berkontribusi untuk pengembangan potensi desa dan pemberdayaan masyarakat," ujar dia.
Sebagai informasi, penghargaan tersebut diberikan untuk perseroan berkat kontribusinya kepada masyarakat di Desa Aek Natolu, Kecamatan Lumban Julu, Kabupaten Toba, Sumatra Utara. Program tersebut diketahui sudah berlangsung sejak 2017 lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
