Bisnis.com, JAKARTA - Emiten teknologi PT Wir Asia Tbk. (WIRG) baru saja menandatangani MoU pengembangan metaverse Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Morotai, Maluku Utara bersama PT Kawasan Industri Jababeka Tbk. (KIJA).
Head of Corporate Communication WIR Asia Kurniati mengatakan, dukungan emiten berkode saham WIRG di KEK Morotai lebih kepada dukungan digital pengembangan resort dan alam yang ada di KEK Morotai.
"MoU kami dengan Jababeka lebih kepada dukungan digital untuk pengembangan resort dan alam yang ada di KEK Morotai," ujar Kurniati, dihubungi Bisnis Senin (26/9/2022).
Selanjutnya, kata dia, WIRG masih terus menata kolaborasi dengan berbagai pihak. WIRG akan selalu membuka diri untuk peluang-peluang kolaborasi.
"Saat ini kami terus menata kolaborasi. Pastinya, kami terus bersinergi dengan semua pihak," ucapnya.
Sebelumnya, Chief Sales & Marketing Officer WIR Group, Gupta Sitorus memaparkan, WIRG dan Jababeka Morotai memiliki kesamaan visi untuk pengembangan digitalisasi industri khususnya di dunia metaverse bagi masyarakat Morotai.
Baca Juga
“Kami harap, semua yang dihasilkan dari kerja sama ini akan merupakan kontribusi yang positif bagi Jababeka, baik dari sisi citra Jababeka sebagai sebuah perusahaan maupun dari sisi komersial," ujar Gupta.
Tahun ini, WIRG tercatat melakukan sejumlah ekspansi bisnis metaverse, seperti kolaborasinya dengan Grup Salim membentuk perusahaan patungan atau joint venture (JV) dengan nama PT Metaverse Indonesia Makmur pada 7 September 2022.
Pada hari ini, Senin (26/9/2022) saham WIRG tercatat ditutup melemah 10 poin atau 1,92 persen ke level Rp510 per saham. Pergerakan saham WIRG tercatat masih mengalami koreksi dalam satu bulan terakhir, yakni turun 3,77 persen.
Adapun kapitalisasi pasar WIRG mencapai Rp6,08 triliun di penutupan perdagangan Senin (26/9/2022).