Bisnis.com, JAKARTA – Ketua Umum Real Estate Indonesia (REI) Paulus Totok Lusida kembali melepas sebagian saham PT Industri dan Perdagangan Bintraco Dharma Tbk. (CARS) sebesar 23,5 juta lembar saham.
Berdasarkan keterbukaan informasi perseroan, Paulus melepas saham CARS dengan harga Rp115 sampai dengan Rp125 per saham.
Dengan transaksi tersebut, kepemilikan saham Paulus di CARS berubah dari 1,02 miliar lembar saham (1.023.500.000) atau 6,82 persen menjadi 1 miliar lembar saham yang setara 6,67 persen.
Corporate Secretary CARS mengatakan bahwa transaksi saham dilakukan untuk divestasi. Dari transaksi tersebut Paulus diestimasikan memperoleh dana segar hingga Rp2,93 miliar.
Ini bukan kali pertama Paulus melepas saham CARS. Berdasarkan data PT Kustodian Efek Sentral Indonesia (KSEI) pada 12 September 2022, kepemilikan saham Paulus di CARS menyusut menjadi 7 persen dari sebelumnya 7,33 persen pada 9 September 2022.
Paulus tercatat melepas sebanyak 50 juta lembar saham CARS. Dengan demikian total kepemilikan saham Paulus di CARS saat itu tersisa 1,05 miliar lembar dari sebelumnya 1,1 miliar.
Baca Juga
Sebelumnya, menggunakan rekening efek Trimegah Sekuritas, juragan properti tersebut juga melego 200 juta lembar saham CARS pada 26 Agustus 2022. Hal itu membuat kepemilikan saham Paulus di CARS susut menjadi 10,64 persen atau sebesar 1.595.580.600.
Tak berhenti di sana, Paulus kembali melego saham CARS pada pengujung Agustus 2022. KSEI mencatat, porsi kepemilikan saham Paulus turun dari 10,64 persen pada 26 Agustus 2022 menjadi 9,33 persen pada 29 Agustus 2022.
Pada periode tersebut, total kepemilikan saham Paulus pun turun dari 1.595.580.600 menjadi 1.400.000.000 pada 29 Agustus 2022. Artinya, dari akhir Agustus sampai saat ini Paulus telah melepas 376,5 juta saham CARS.
Saham CARS sendiri menutup sesi I perdagangan akhir pekan ini, Jumat (23/9/2022), dengan koreksi sebesar 6,19 persen atau turun 7 poin ke harga Rp106 per saham. Saham CARS sempat mencapai level tertinggi Rp116 per saham pada awal perdagangan sebelum anjlok ke level terendahnya hari ini di Rp106.
