Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Sebulan Melantai di BEI, Ekalya (ELPI) Ekspansi Bisnis Angkutan Batu Bara

Pelayaran Nasional Ekalya Purnamasari (ELPI) membentuk usaha patungan PT ELPI Nusantara Armada (ENA) untuk pengangkutan batu bara.
Dewi Fadhilah Soemanagara
Dewi Fadhilah Soemanagara - Bisnis.com 22 September 2022  |  15:59 WIB
Sebulan Melantai di BEI, Ekalya (ELPI) Ekspansi Bisnis Angkutan Batu Bara
Pelayaran Nasional Ekalya Purnamasari (ELPI) membentuk usaha patungan PT ELPI Nusantara Armada (ENA) untuk pengangkutan batu bara.

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten pelayaran yang baru sebulan melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Pelayaran Nasional Ekalya Purnamasari Tbk. (ELPI) membentuk usaha patungan atau anak usaha sebagai salah satu strategi bisnis.

Sekretaris Perusahaan Pelayaran Nasional Ekalya Purnamasari, Wawan Heri Purnomo menjelaskan, perseroan membentuk anak usaha dengan nama PT ELPI Nusantara Armada (ENA).

“Tujuan dari pendirian ENA sebagai pengembangan usaha dari perseroan di bidang angkutan laut, khususnya kapal tug and barge untuk angkutan batu bara, yang saat ini belum dimiliki perseroan,” ujarnya dalam keterbukaan informasi, Kamis (22/9/2022).

Rincian struktur modal ENA antaralain berupa modal dasar senilai Rp160 miliar, modal disetor Rp40 miliar, saham portepel Rp120 miliar, dan nilai per lembar saham Rp1 juta.

Komposisi pemegang saham ENA terdiri atas ELPI yang menggenggam sebanyak 55 persen kepemilikan atau setara Rp22 miliar, PT Maharaja Nusantara Energi (MNE) sebesar 35 persen atau Rp14 miliar, dan PT Samahita Global Investama (SGI) memegang 10 persen atau setara Rp4 miliar.

“Setoran modal kepada ENA berasal dari kas perseroan,” imbuh Wawan.

Adapun MNE dan SHI sebagai pemegang saham ENA lainnya tidak terafiliasi dengan ELPI. Manajemen ELPI menyatakan pelaksanaan transaksi tersebut memberikan dampak positif terhadap operasional dan pendapatan perusahaan.

Pasalnya, pangsa pasar angkutan kapal tug and barge saat ini hingga ke depannya sangat tinggi dan memberikan prospek usaha yang menguntungkan bagi ELPI, yang dianggap sejalan dengan pengembangan lini bisnis lima tahun ke depan.

Sebagai informasi, ELPI listing di BEI pada Senin (8/8/2022) dengan harga penawaran Rp200 per saham.

Pada masa penawaran umum perdana saham, ELPI meraup dana senilai Rp222,4 miliar dan memperoleh permintaan pada pooling sebanyak 27 kali yang melebihi ekspektasi.

Bisnis ELPI saat ini bergerak di bidang penyewaan kapal, pekerjaan lepas pantai, logistik, engineering procurement construction (EPC) dan training center.

Pada penutupan perdagangan Kamis, (22/9/2022) saham ELPI parkir di zona merah, turun 0,89 persen menjadi Rp222 per saham.

Sepanjang sesi perdagangan, saham berkapitalisasi pasar Rp1,65 triliun tersebut telah mencatatkan transaksi 9,07 juta saham senilai Rp2,01 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

Pelayaran Nasional Ekalya Purnamasari ELPI Kinerja Emiten emiten pelayaran batu bara
Editor : Hafiyyan

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top