Bisnis.com, JAKARTA - Bahana Sekuritas memperkirakan IHSG akan bergerak dalam rentang 6.930–7.110 secara teknikal pada perdagangan hari ini, Kamis (4/8/2022), setelah ditutup menguat 0,84 persen ke level 7.046 pada perdagangan kemarin.
Pada perdagangan Rabu (3/8/2022), Analis Bahana Sekuritas Dimas Pratama mengatakan penguatan IHSG ditopang oleh kenaikan indeks IDXTECHNO sebesar 3,22 persen dan dan IDXINFA sebesar 2,27 persen.
Sejalan dengan gerak positif IHSG, bursa global mayoritas mengakhiri perdagangan dengan penguatan. Seperti Wall Street yang ditutup hijau setelah rilis data ekonomi yang kuat dan laporan kinerja keuangan perusahaan-perusahaan besar AS pada kuartal II/2022 yang tumbuh di atas ekspektasi.
Indeks Eropa juga menguat setelah rilis data ekspor Jerman yang naik secara bulanan di atas perkiraan. Selain itu, rilis kinerja keuangan perusahaan-perusahaan besar Eropa dan data PMI zona Eropa yang masih tumbuh positif menjadi katalis positif penggerak bursa.
Tren penguatan juga terlihat di bursa Asia pada perdagangan kemarin dengan indeks Nikkei naik 0,53 persen, Hang Seng naik 0,40 persen, dan Kospi naik 0,89 persen. Penguatan terjadi setelah ketegangan China dan AS mulai mereda dan data China Caixin Services PMI meningkat ke level 55,5 dari sebelumnya 54,5 walaupun masih dibayangi aktivitas manufaktur yang melambat.
Adapun beberapa rekomendasi saham dari Bahana Sekuritas untuk perdagangan hari ini adalah:
Baca Juga
AKRA (Buy)
- Penutupan Rabu pada level 1.285 (+2,80 persen)
- Terbentuk Morning Doji Star berpeluang Rebound menuju Target 1.350
- Area beli terbaik pada range 1.270–1.280
- Stoploss jika Closing di bawah Level 1.250
ESSA (Buy)
- Penutupan Rabu pada level 1.090 (+6,86 persen)
- Terbentuk Bull Flag terbuka peluang penguatan menuju Target Price 1.350
- Area beli terbaik pada range 1.050-1.080
- Stoploss jika Closing di bawah level 1.000
KAEF (Buy)
- Penutupan Rabu pada level 1.375 (+1,48 persen)
- Terbentuk Flag berpeluang terjadinya Break Out dengan potensi penguatan menuju Target Price 1.575
- Area beli terbaik pada range 1.340–1.360
- Stoploss jika Closing di bawah 1.320
Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
