Bisnis.com, JAKARTA — Tren penguatan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi berlanjut pada perdagangan hari ini, Kamis (4/8/2022), didorong oleh sejumlah sentimen positif.
IHSG tercatat menguat 0,84 persen atau 58,47 poin ke posisi 7.046,63 pada perdagangan Rabu (3/8/2022) dengan investor asing membukukan jual bersih Rp7,13 triliun di semua pasar.
Direktur MNC Asset Management Edwin Sebayang mengatakan katalis datang dari penguatan indeks Dow Jones sebesar 1,29 persen akibat data PMI Services AS untuk Juli 2022 yang kuat.
Selain itu, pernyataan Federal Reserve St. Louis, James Bullard yang mengatakan bahwa saat ini Amerika Serikat belum masuk masa resesi juga memberi sentimen positif.
Harga beberapa komoditas juga terpantau menguat seperti emas yang menguat 0,33 persen, CPO 2,04 persen, nikel 0,94 persen. Yield Obligasi AS bertenor 10 tahun yang saat ini bertengger di level 2,706 persen turut melanjutkan tren penurunan.
“IHSG diperkirakan bergerak di kisaran 6.997–7.097, sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di rentang 14.890–14.930,” kata Edwin dalam riset harian.
Baca Juga
Adapun beberapa saham yang direkomendasikan Edwin untuk diperdagangkan hari ini mencakup TLKM, AKRA, BMRI, UNTR, BUKA, EXCL, EMTK, ISAT, GOTO, dan CTRA.
Secara terpisah, CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan kondisi perekonomian dalam negeri terlihat masih cukup stabil, tercermin dari data perekonomian yang telah terlansir.
"IHSG juga didukung oleh laporan kinerja emiten sepanjang semester pertama yang memperlihatkan kondisi membaik sehingga dapat menopang pola gerak IHSG hingga beberapa waktu mendatang," jelasnya.
Menurut William hari ini IHSG berpotensi menanjak dengan kisaran 6789-7074. Adapun saham-saham yang dapat dicermati investor antaralain UNVR, HMSP, GGRM, ASRI, TBIG, PWON, BBCA, BBNI, dan BBRI.
Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.
IHSG kembali menguat di detik-detik terakhir penutupan sehingga parkir di zona hijau. IHSG ditutup naik 0,15 persen atau 10,71 poin ke 7.057,34.
Sebanyak 27 saham menguat, 245 saham melemah, dan 168 saham stagnan.
Menjelang penutupan, IHSG melemah 0,12 persen atau 8,12 poin ke 7.038,51.
Sebanyak 249 saham menguat, 256 saham melemah, dan 175 saham stagnan.
Di sesi II, IHSG berbalik arah ke zona merah dengan pelemahan tipis 0,07 persen atau 4,92 poin ke 7.041,71. pada 14.16 WIB.
Sepanjang perdagangan, IHSG bergerak dalam kisaran 7.025,05-7.075,56
IHSG sesi pertama parkir pada posisi 7.066,96 atau menguat 0,29 persen.
Tercatat, 280 saham menguat, 209 saham melemah dan 183 saham bergerak stagnan.
IHSG melemah tipis 0,10 persen atau 6,78 poin ke 7.053,42 pada 10.19 WIB.
Sepanjang perdagangan, IHSG bergerak pada rentang 7.025,05-7.075,56.
IHSG dibuka menguat 0,28 persen pada posisi 7.066,70. IHSG sempat mencatatkan posisi tertingginya pada 7.075,56 beberapa saat setelah pembukaan
Tercatat, 238 saham menguat, 68 saham melemah dan 171 saham bergerak stagnan.