Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Masih Tersengat Efek Suku Bunga The Fed, Rupiah Ditutup Ambles ke Rp14.824

Nilai tukar rupiah ditutup melemah 0,39 persen atau 57 poin ke posisi Rp14.824 per dolar AS.
nilai tukar rupiah ditutup melemah 0,39 persen atau 57 poin ke posisi Rp14.824 per dolar AS pada Jumat (17/6/2022)./Bisnis-Himawan L Nugraha
nilai tukar rupiah ditutup melemah 0,39 persen atau 57 poin ke posisi Rp14.824 per dolar AS pada Jumat (17/6/2022)./Bisnis-Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA – Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS ditutup melemah pada penutupan perdagangan akhir pekan ini, Jumat (17/6/2022). Mata uang Asia lain terpantau turut melemah terhadap dolar AS.

Berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah ditutup melemah 0,39 persen atau 57 poin ke posisi Rp14.824 per dolar AS. Sementara indeks dolar AS pada pukul 15.00 WIB terpantau menguat 0,658 poin atau 0,64 persen ke level 104,07. 

Mata uang lain di kawasan Asia turut melemah pada perdagangan hari ini. Beberapa di antaranya adalah yen Jepang yang turun 1,63 persen, rupee India turun 0,02 persen, dan dolar Singapura turun 0,23 persen.

Di sisi lain, yuan China terpantau menguat tipis 0,04 persen dan dolar Taiwan tuurn 0,02 persen.

Direktur TRFX Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi mengatakan dolar AS berpotensi bergerak lebih jauh akibat sentimen sikap hawkish The Fed dan risiko ekonomi global. Penguatan dolar AS akan berdampak pada imbal hasil treasury AS 10-tahun setelah mengalami penurunan tajam pada Kamis.

Di sisi lain, bank sentral global proaktif dalam memperketat kebijakan moneter untuk menjinakkan inflasi yang melonjak. Bank of Japan (BOJ) pada Jumat memutuskan untuk mempertahankan kebijakan yang sangat longgar meskipun inflasi meningkat.

Bank Nasional Swiss juga secara tak terduga menaikkan suku bunga sebesar 50 basis poin pada Kamis, sementara Bank of England menaikkan suku bunga 25 basis poin menjadi 1,25 persen pada hari yang sama.

Dari dalam negeri, Indonesia dengan fundamental ekonomi yang cukup bagus, ditopang oleh komoditas yang melimpah dan tren harga yang terus melonjak dinilai cukup resisten menghadapi gejolak. Inflasi di Indonesia juga relatif stabil dengan potensi di kisaran 2–4 persen pada 2022.

Dengan ramainya bank sentral global menaikan suku bunga acuan, Bank Indonesia diperkirakan masih mempertahankan suku bunga di 3,5 persen pada pertemuan Juni.

Dengan sentimen ini, Ibrahim memperkirakan mata uang rupiah dibuka berfluktuatif pada Senin pekan depan, tetapi berisiko ditutup melemah di rentang  Rp14.810—Rp14.880.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper