Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Trisula Textile Industries (BELL) Bakal Tebar Dividen, Simak Jadwalnya

Jumlah dividen yang akan dibagikan BELL adalah sebesar Rp2,03 miliar.
Proses texturizing di fasilitas produksi PT Trisula Textile Industries Tbk. Dalam tahap ini, benang-benang filament diproses dengan temperatur dan tekanan tertentusehingga menghasilkan efek keriting, ketebalan yang elastis, dan mempunyai crimp yang tinggi./trisulatextile.com
Proses texturizing di fasilitas produksi PT Trisula Textile Industries Tbk. Dalam tahap ini, benang-benang filament diproses dengan temperatur dan tekanan tertentusehingga menghasilkan efek keriting, ketebalan yang elastis, dan mempunyai crimp yang tinggi./trisulatextile.com

Bisnis.com, JAKARTA - Emiten garmen PT Trisula Textile Industries Tbk. (BELL) akan membagikan dividen periode tahun buku 2021 sebesar Rp2,03 miliar. Rencana pembagian dividen ini telah disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST).

Direktur Administrasi dan Keuangan BELL Nurwulan Kusumawati mengatakan, jumlah dividen yang akan dibagikan ini adalah sebesar Rp2,03 miliar.

"Perseroan akan membagikan dividen sebesar Rp2,03 miliar dari total laba bersih tahun buku 2021," kata Nurwulan dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (9/5/2022).

Jadwal cum dividen di pasar reguler dan negosiasi adalah 13 Mei 2022 dan ex dividen di pasar reguler dan negosiasi adalah 17 Mei 2022.

Sementara jadwal cum dividen di pasar tunai pada 18 Mei 2022, lalu tanggal ex dividen di pasar tunai pada 19 Mei 2022. Recording date yang berhak atas dividen tunai pada 18 Mei 2022 dan pembayaran dividen akan dilakukan pada 27 Mei 2022.

Sebagai informasi, sepanjang tahun 2021 penjualan ritel BELL meningkat 12,1 persen menjadi Rp84,5 miliar secara tahunan atau year on year (YoY), dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp75,3 miliar. Akan tetapi, total penjualan perseroan terkoreksi menjadi Rp428,2 miliar, atau terkoreksi 20,46 persen dari Rp538,2 miliar secara tahunan.

Meskipun terkoreksi dari periode sebelumnya, BELL memiliki pertumbuhan laba usaha sebesar 106,3 persen YoY dari Rp10,7 miliar di 2020, menjadi Rp22,18 miliar di 2021. BELL juga tercatat mampu membalik kerugian menjadi laba yang diatribusikan ke induk menjadi Rp2,28 miliar, dari rugi bersih Rp15,5 miliar YoY.

Adapun tahun ini, perseroan menargetkan pertumbuhan penjualan sebesar 8 persen di 2022.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper