Bisnis.com, JAKARTA – PT Bumi Resources Tbk. (BUMI) mengumumkan hasil penerbitan saham baru melalui Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHEMTD) atau private placement, dalam rangka menukar obligasi wajib konversi (OWK).
Berdasarkan keterbukaan informasi BUMI, dikutip Rabu (27/4/2022), BUMI telah merampungkan pencatatan saham baru di Bursa Efek Indonesia pada 25 April 2022.
BUMI menerbitkan sebanyak 10.223.552.106 saham seri C dengan nilai nominal Rp50 per saham. Adapun, harga pelaksanaan private placement ini Rp80 per saham.
Pihak yang berpartisipasi pada private placement BUMI kali ini adalah Innovate Capital Pte. Ltd. dengan jumlah konversi obligasi wajib konversi (OWK) senilai Rp817,88 miliar dan jumlah saham sebanyak 10.223.552.106 saham.
“Saham Seri C baru yang diterbitkan perseroan dalam PMTHMETD adalah untuk memenuhi permintaan konversi dari pemegang OWK berdasarkan permintaan konversi hingga tanggal 16 Maret 2022,” jelas manajemen BUMI dalam keterbukaan informasi.
Sebelumnya, pada 30 Maret 2022 BUMI juga melakukan private placement dalam rangka menukar OWK harga pelaksanaan Rp80 per saham.
Baca Juga
Dalam private placement tersebut Innovate Capital juga menjadi satu-satunya yang mengambil bagian saham senilai Rp548,90 miliar atau 6,86 miliar saham.
Setelah pelaksanaan private placement terbaru ini, jumlah modal saham ditempatkan dan modal disetor perseroan telah meningkat dari 115.634.113.853 saham menjadi sebanyak 125.857.665.959 saham.
Pada akhir sesi I perdagangan hari ini, saham BUMI menguat 5,56 persen atau 3 poin ke Rp57. Price to earning ratio (PER) di level 3,49 kali dengan kapitalisasi pasar Rp7,17 triliun.