Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Soal Wacana DMO Batu Bara 30 Persen, Produsen Terbesar di Indonesia BUMI Fokus Produksi

BUMI sudah sudah memenuhi DMO 25 persen dan pada 2021 memenuhi lebih dari 25 persen.
Operasional tambang batu bara kelompok usaha Bumi Resources./bumiresources.com
Operasional tambang batu bara kelompok usaha Bumi Resources./bumiresources.com

Bisnis.com, JAKARTA – Menanggapi usulan kebijakan pasar domestik (DMO) batu bara yang ingin ditingkatkan menjadi 30 persen, PT Bumi Resources Tbk. (BUMI) memilih enggan berkomentar.

“Jangan sampai kita berspekulasi,” kata Direktur sekaligus Corporate Secretary BUMI Dileep Srivastava kepada Bisnis, Selasa (5/4/2022).

Sebelumnya, emiten bersandi BUMI ini juga menegaskan akan memprioritaskan kewajiban pemenuhan kebutuhan batu bara domestik terlebih dahulu sebelum melakukan ekspor.

Selama beberapa tahun terakhir, BUMI sudah sudah memenuhi DMO 25 persen dan pada 2021 memenuhi lebih dari 25 persen. Hal itu juga dilakukan pada sepanjang 2022.

Pada 2022 BUMI menargetkan peningkatan produksi batu bara dapat mencapai 85 juta-90 juta ton pada tahun ini, terbesar di Indonesia. Jumlah tersebut meningkat dari tahun sebelumnya berkisar antara 78 juta-80 juta ton.

Adapun, menurutnya yang menjadi tantangan besar untuk sektor batu bara tahun ini adalah hujan lebat akibat fenomena La Nina. Musim hujan ini mengakibatkan berdampak pada produksi BUMI pada Desember 2021 sementara berdasarkan prakiraan cuaca musim hujan masih akan terjadi hingga dua bulan ke depan.

“Kami berupaya untuk menggenjot produksi dan memperbaiki kekurangan selama musim hujan jika musim hujan sudah lewat dan kembali beroperasi normal,” ungkap Dileep.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Mutiara Nabila
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper