Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Lanjut Reli! Saham IATA Kongsi Hary Tanoe Melesat 3 Hari Beruntun

Tercatat, 204 saham menguat, 55 saham melemah dan 239 saham bergerak stagnan pagi ini.
Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo menyampaikan sambutan pada pembukaan perdagangan saham di Jakarta, Senin (8/10/2018)./JIBI-Dedi Gunawan
Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo menyampaikan sambutan pada pembukaan perdagangan saham di Jakarta, Senin (8/10/2018)./JIBI-Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat pada perdagangan hari ini, Kamis (10/2/2022).

Berdasarkan data Bloomberg, pada pukul 09.00 WIB IHSG dibuka naik pada posisi 6.859,33. IHSG sempat mencatatkan posisi tertinggi pada 6.867,01 beberapa menit setelah pembukaan

Tercatat, 204 saham menguat, 55 saham melemah dan 239 saham bergerak stagnan pagi ini. Investor asing tercatat membukukan aksi net foreign buy Rp25,05 miliar.

Investor asing tercatat membeli saham PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) sebesar Rp45,7 miliar, atau yang terbanyak sejauh ini.

Menyusul dibelakangnya adalah PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) senilai Rp9,3 miliar dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) sebesar Rp6,8 miliar.

Saham PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk (IATA) menjadi top gainers teratas pada awal sesi setelah naik 14,65 persen ke posisi Rp180 disusul oleh PT Nusa Palapa Gemilang Tbk (NPGF) yang naik 5,81persen.

Direktur MNC Asset Management Edwin Sebayang menuturkan naiknya saham berbasis teknologi yang berimbas kepada kenaikan hari kedua indeks berbasis teknologi di Bursa Saham Amerika Serikat (AS) dapat menjadi sentimen positif bagi IHSG hari ini.

Nasdaq naik 2,08 persen menjadi katalis pendorong penguatan kembali Indeks DJIA sebesar 0,86 persen di tengah penantian rilis data inflasi AS Kamis ini yang diperkirakan akan naik sekitar 0,4 persen atau mencapai 7,2 persen YoY.

"Jika penguatan Indeks DJIA tersebut dikombinasikan dengan naiknya EIDO sebesar 0,84 persen serta naiknya harga beberapa komoditas seperti minyak, emas, CPO, dan nikel maka berpotensi menjadi sentimen positif pendorong penguatan kembali IHSG dalam perdagangan Kamis ini," urainya, Kamis (10/2/2022).

Edwin memperkirakan indeks komposit bakal bergerak pada rentang 6.813 hingga 6.890. Adapun, rekomendasi beli untuk saham berikut di antaranya, BBCA, SMGR, IRRA, MAPI, ADHI, UNTR, ERAA, AGII, TBIG, dan PTPP.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper