Bisnis.com, JAKARTA - Emiten otomotif, PT Astra International Tbk. (ASII), menyambut positif perpanjangan insentif Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM) Ditanggung Pemerintah (DTP). Perseroan menantikan teknis pelaksanaannya.
Head of Investor Relations Astra International, Tira Ardianti menyebut emiten bersandi ASII ini menyambut positif perpanjangan insentif PPnBM tersebut.
"Segala bentuk dukungan pemerintah untuk mendorong pemulihan ekonomi Indonesia agar terus berlanjut tentunya dunia usaha akan ikut mendukung. Kami masih menunggu aturan resmi dan petunjuk pelaksanaanya ya," katanya kepada Bisnis, Senin (17/1/2022).
Lebih lanjut, Astra bersama partner bisnis otomotif akan terus mengembangkan produk-produknya, baik secara fitur maupun teknologi, dan kemudian memperkenalkannya ke konsumen Indonesia.
Tira menyebut bakal ada produk terbaru dari Astra yang diperkenalkan kepada publik. Produk baru ini diharapkan dapat menjadi sentimen positif bagi penjualan mobil Astra.
"Tidak hanya dari sisi produk, improvement dilakukan juga pada layanan-layanan konsumen yang menunjang penjualan kami, baik dari sisi layanan sebelum, saat maupun purna jual," katanya.
Baca Juga
Pada dasarnya, terang Tira, customer engagement akan selalu ditingkatkan. Dengan begitu, grup otomotif Astra dapat terus memberikan layanan paripurna dari tahap awal pembelian sampai dengan purna jual.
"Kami bahkan memodernisasi bisnis dengan digitalisasi untuk memudahkan pelanggan dan meningkatkan kualitas pengalaman bertransaksi bagi pelanggan," terangnya.
Grup Astra mencatatkan penjualan mobil selama 2021 melonjak 81,14 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Berdasarkan data yang diterima Bisnis, penjualan mobil Astra tercatat sebesar 489.209 unit sepanjang 12 bulan 2021, naik 81,14 persen dibandingkan dengan 270.076 unit pada penjualan tahun 2020 lalu.
Begitu pula mobil LCGC, Astra berhasil menjual sebanyak 114.034 unit sepanjang 2021 naik 56,68 persen dibandingkan dengan 72.780 unit pada periode yang sama tahun lalu.
Market share penjualan mobil Astra sepanjang 2021 tercatat mencapai 55 persen, sedangkan di pasar mobil LCGC mencapai 78 persen.
