Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rupiah Ditutup Jatuh Paling Dalam di Asia, Efek Omicron?

Rupiah ditutup melemah bersama dua mata uang Asia lainnya, yakni yen Jepang yang turun 0,05 persen dan baht Thailand 0,14 persen pada hari ini.
Karyawati menunjukan uang Rupiah dan dolar AS di salah satu gerai penukaran mata uang asing di Jakarta, Minggu (7/6/2020). Bisnis/Arief Hermawan P
Karyawati menunjukan uang Rupiah dan dolar AS di salah satu gerai penukaran mata uang asing di Jakarta, Minggu (7/6/2020). Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA - Mata uang rupiah ditutup melemah di hadapan dolar Amerika Serikat (AS) pada penutupan Kamis (16/12/2021).

Berdasarkan data Bloomberg, mata uang Garuda ditutup turun 27,5 poin atau 0,19 persen ke Rp14.361,5 per dolar AS pada Kamis (16/12/2021).

Rupiah ditutup melemah bersama dua mata uang Asia lainnya, yakni yen Jepang yang turun 0,05 persen dan baht Thailand 0,14 persen. Dengan data ini, rupiah menjadi mata uang dengan pelemahan terdalam di Asia hari ini.

Sementara, indeks dolar AS terkoreksi 0,26 persen ke level 96,264 pada pukul 15.03 WIB.

Direktur TRFX Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi mengatakan, pelemahan rupiah bukan diakibatkan oleh ditemukannya kasus Covid-19 varian Omicron pertama di wisma atlet. Menurutnya, rupiah melemah akibat komentar dari Gubernur The Fed Jerome Powell yang akan mengurangi pembelian obligasi.

"Omicron memang mengkhawatirkan secara global, tapi di Indonesia cukup kondusif. Pemerintah bekerja sama dengan TNI, Polri, untuk mencegah Omicron menyebar," ujar Ibrahim, Kamis (16/12/2021).

Menurutnya, pelaku pasar optimistis pemerintah Indonesia bisa menangani kasus Omicron ini. Dengan masuknya varian ini, Ibrahim memperkirakan pada libur natal dan tahun baru, masyarakat akan lebih berhati-hati.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper