Bisnis.com, JAKARTA - Calon emiten transportasi dan logistik PT Bintang Samudera Mandiri Lines Tbk. akan menggalang dana sebanyak-banyaknya Rp55,50 miliar lewat penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) saham.
Berdasarkan informasi dari laman e-ipo pada Senin (16/11/2021), perseroan mendapatkan kode saham BSML dalam aksi korporasi ini.
BSML akan menawarkan saham sebanyak-banyaknya 3,70 miliar saham dengan rentang harga penawaran awal atau bookbuilding senilai Rp100 - Rp150. Dengan demikian, BSML berpotensi mengantongi dana segar senilai Rp37 miliar hingga Rp55,50 miliar dari IPO ini.
Adapun, periode bookbuilding ditetapkan pada periode 16 - 26 November 2021.
Bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi efek adalah Danatama Makmur Sekuritas.
Dalam laman resmi perseroan disebutkan PT Bintang Samudera Mandiri Lines Tbk. didirikan pada 2012 di Jakarta. Perseroan bergerak di bidang pelayanan pengangkutan laut dan penyediaan jasa logistik.
Baca Juga
Saat ini, BSML memiliki 9 armada yang beroperasi di beberapa wilayah pelabuhan di Indonesia seperti di Kalimantan, Sulawesi, dan Jawa.
Perseroan memberikan jasa barging atau melayani muatan batu bara, pasir, nikel, batu split, batu kapur, dan limbah FABA ke seluruh perairan Indonesia. Tak hanya itu, BSML juga memiliki pengalaman dalam alih muatan di laut lepas untuk memenuhi pasokan khususnya batu bara dari tongkang ke kapal besar.
BSML juga melayani kebutuhan kapal atau tongkang dan pengurusan in/out clearance yang masuk pelabuhan dan menawarkan industri bunker dan layanan kapal di seluruh Indonesia.