Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Serapan Capex Jasa Marga (JSMR) Susut Jadi Rp2,41 Triliun per September 2021

Realisasi capex tersebut jauh lebih sedikit dibandingkan serapan pada 2020 senilai Rp22,09 triliun maupun realisasi pada 2019 senilai Rp15,21 triliun.
Tengara Jagorawi di salah satu titik ruas jalan tol Jakarta-Bogor-Ciawi. Jalan tol Jagorawi merupakan jalan tol pertama yang dikelola oleh PT Jasa Marga (Persero) Tbk./Jasa Marga
Tengara Jagorawi di salah satu titik ruas jalan tol Jakarta-Bogor-Ciawi. Jalan tol Jagorawi merupakan jalan tol pertama yang dikelola oleh PT Jasa Marga (Persero) Tbk./Jasa Marga

Bisnis.com, JAKARTA - Emiten operator jalan tol PT Jasa Marga (Persero) Tbk. menyerap belanja modal atau capital expenditure senilai Rp2,41 triliun per September 2021.

Realisasi itu jauh lebih sedikit dibandingkan serapan capex pada 2020 senilai Rp22,09 triliun maupun realisasi pada 2019 senilai Rp15,21 triliun.

Emiten dengan kode saham JSMR ini melaporkan perseroan memiliki total panjang hak konsesi jalan tol sebesar 1.603 kilometer yang mana sekitar 1.246 kilometer di antaranya sudah beroperasi pada akhir kuartal III/2021.

Beberapa ruas jalan tol yang saat ini masih dalam tahap pembebasan lahan dan konstruksi adalah ruas Jakarta - Cikampek II Selatan sepanjang 64 kilometer, tol Yogya - Bawen sepanjang 75,82 kilometer, dan tol Probolinggo - Banyuwangi sepanjang 172,9 kilometer.

Selanjutnya jalan tol sebagian beroperasi terdiri dari jalan tol Bogor Ring Road sepanjang 11 kilometer, tol Cinere - Serpong sepanjang 10,1 kilometer, tol Manado - Bitung sepanjang 39,9 kilometer, dan tol Ngawi - Kertosono - Kediri sepanjang 114,95 kilometer.

Corporate Secretary Jasa Marga Reza Febriano mengatakan pada tahun ini perseroan sudah menambah jalan tol yang dioperasikan sepanjang 55,94 kilometer.

“Kami menargetkan masih ada penambahan jalan tol yang beroperasi hingga akhir 2021, yaitu Jalan Tol Manado–Bitung Ruas Danowudu–Bitung yang ditargetkan beroperasi pada kuartal IV/2021,” kata Reza dalam keterangan resmi, Senin (8/11/2021). 

Penambahan ruas tol beroperasi milik Jasa Marga turut menjadi penopang kinerja perseroan yang moncer di sepanjang tahun berjalan. Hal itu seiring dengan kenaikan trafik lalu lintas di jalan bebas hambatan setelah pemerintah melonggarkan PPKM.

Berdasarkan laporan keuangan per 30 September 2021, Jasa Marga mencatatkan pendapatan tol senilai Rp7,60 triliun. Realisasi itu naik 21,56 persen secara tahunan dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu Rp6,25 triliun.

Laba bersih JSMR pun terkerek signifikan sebesar 375,51 persen menjadi Rp749,41 miliar dari sebelumnya Rp157,60 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper