Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Diprediksi Melemah, Simak Rekomendasi Saham NH Korindo Sekuritas Indonesia

IHSG ditutup turun 0,91 persen dan parkir di level 6.493 pada perdagangan Selasa (2/11/2021) kemarin. Sepanjang hari, indeks bergerak di rentang 6.573,69--6.480,01.
Karyawan berada di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (24/6/2021). Bisnis/Himawan L Nugraha
Karyawan berada di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (24/6/2021). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi akan kembali melemah pada hari ini, Rabu (3/11/2021).

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, IHSG ditutup turun 0,91 persen dan parkir di level 6.493 pada perdagangan Selasa (2/11/2021) kemarin. Sepanjang hari, indeks bergerak di rentang 6.573,69--6.480,01.

Tercatat, 163 saham menguat, 368 saham melemah dan 143 saham bergerak ditempat. Dengan kapitalisasi pasar yang turun di bawah Rp8.001,78 triliun.

Selain itu, investor asing juga membukukan net foreign sell atau aksi jual bersih asing sebesar Rp143,91 miliar.

Analis NH Korindo Sekuritas Indonesia Dimas Pratama dalam risetnya menyebutkan, penurunan terjadi pada 10 dari 11 indeks sektoral, dengan nilai transaksi harian cenderung lebih rendah dibandingkan bulan sebelumnya.

Ia melanjutkan, pergerakan indeks acuan masih berpotensi tertekan dengan proyeksi rentang pergerakan di 6.450-6.590.

Sementara itu, di Wall Street, ketiga indeks utama AS kembali mencetak rekor penutupan tertinggi baru Selasa kemarin. Investor masih mengapresiasi rilis kinerja keuangan kuartal III/2021 yang mayoritas tercatat lebih baik dari estimasi.

Di sisi lain, fokus pasar akan beralih pada hasil pertemuan the Federal Reserve yang diperkirakan akan menyetujui dimulainya program tapering dengan mengurangi pembelian surat utang sebesar US$15 miliar per bulan.

Beberapa saham yang menjadi rekomendasi NH Korindo Sekuritas Indonesia adalah sebagai berikut:

BEBS

ACCUM BUY

TP 2730

CL 2250

DGNS

BUY

TP 625

CL 575

KAEF

BUY

TP 2480

CL 2420

LPPF

BUY

TP 3300

CL 3050

BRIS

BUY

TP 2200

CL 2050

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper