Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Dibayangi Tekanan Jual dan Koreksi Harga Komoditas, Cek Rekomendasi Saham Berikut!

Pada Selasa (2/11/2021) IHSG parkir di posisi 6.493,27 turun 0,91 persen atau 59,61 poin. Sepanjang hari, indeks bergerak di rentang 6.573,69--6.480,01.
Karyawan melintas di dekat layar pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (29/6/2021). Bisnis/Fanny Kusumawardhani
Karyawan melintas di dekat layar pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (29/6/2021). Bisnis/Fanny Kusumawardhani

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan melanjutkan koreksinya pada hari ini, Rabu (3/11/2021) seiring dengan masih tingginya tekanan jual dan penurunan harga komoditas.

Pada Selasa (2/11/2021) IHSG parkir di posisi 6.493,27 turun 0,91 persen atau 59,61 poin. Sepanjang hari, indeks bergerak di rentang 6.573,69--6.480,01.

Tercatat, 163 saham menguat, 368 saham melemah dan 143 saham bergerak di tempat. Dengan kapitalisasi pasar yang turun di bawah Rp8.001,78 triliun.

Selain itu, investor asing juga membukukan net foreig sell atau aksi jual bersih asing sebesar Rp143,91 miliar.

Direktur MNC Asset Management Edwin Sebayang mengatakan tekanan jual masih akan terasa di bursa Indonesia pada hari ini menyusul turunnya harga beberapa komoditas.

Harga batu bara tercatat terus menurun sebesar 1.37% kemudian disusul jatuhnya harga minyak mentah sebesar 1.30%, emas sebesar 0.38%, nikel terkoreksi 0.71% dan Timah turun 0.33%.

Sentimen lain yang akan mempengaruhi pergerakan IHSG adalah turunnya EIDO sebesar -1.35% serta naiknya yield obligasi Indonesia tenor 10 tahun.

"Investor menunggu hasil keputusan The Fed terkait waktu pemberlakuan tapering off yang akan diumumkan pada tanggal 4 November waktu Indonesia," jelas Edwin dikutip dari risetnya.

Edwin memprediksi IHSG akan bergerak pada rentang 6,455 - 6,550. Sejumlah saham yang menjadi rekomendasi pada hari ini adalah LSIP, KLBF, BSDE, UNVR, AALI, FOOD, SIMP, AKRA, IRRA, JSKY.

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper