Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Cenderung Tertekan, Rekomendasi 4 Saham Ini

Hari ini IHSG berpotensi bergerak mixed cenderung melemah dalam range 6.506-6.600.
Karyawan memotret papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (8/3/2021). Bisnis/Abdurachman
Karyawan memotret papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (8/3/2021). Bisnis/Abdurachman

Bisnis.com, JAKARTA - Panin Sekuritas memprediksi indeks harga saham gabungan cenderung melemah pada perdagangan hari ini. 

IHSG ditutup melemah sebesar -38,45 poin (-0,58 persen) menuju level 6.552,88 pada perdagangan hari Senin 1 November 2021. Sepanjang perdagangan tersebut, tercatat ada 268 saham menguat, 255 saham menurun, dan 148 saham ditutup tidak mengalami perubahan harga. 

Pelemahan berlanjut imbas jenuh beli dan gagal menembus resistance 6.600, IHSG berpotensi konsolidasi melemah. Hari ini IHSG berpotensi bergerak mixed cenderung melemah dalam range 6.506-6.600.

Berikut ulasan saham pilihan Panin Sekuritas hari ini, Selasa (2/11/2021).

[ASRI]
Testing Support: Menguji support trend line pada 174 - 180.
Rekomendasi: Buy on weakness di area support, TP 204 s/d 224, stop loss <162.
Support: 180; 174; 162.
Resistance: 204; 224.

[DGIK]
Supply Zone: Penguatan terbatas membentuk supply zone pada area 127 s/d 134.
Rekomendasi: Sell on strength.
Support: 127.
Resistance: 134.

[DILD]
Testing Support: Menguji support trend line pada 172.
Rekomendasi: Speculative buy and hold selama harga bertahan di atas 172, TP 191 s/d 193.
Support: 172.
Resistance: 191; 193.

[MYOR]
Demand Zone: Memasuki area demand zone pada 2300 s/d 2360.
Rekomendasi: Akumulasi beli pada area demand zone, TP 2460 s/d 2590, stop loss apabila menurun di bawah 2300.
Support: 2300.
Resistance: 2360; 2460; 2590.


Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper