Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

3 Cara Jadi Investor Saham Cerdas Ala Lo Kheng Hong

Lo Kheng Hong memaparkan ada tiga hal yang perlu diketahui dari sebuah perusahaan yakni manajemen perusahaan, pembukuan laba atau rugi, dan valuasi sahamnya.
Investor saham yang dijuluki Warren Buffet Indonesia Lo Kheng Hong memaparkan materinya pada acara Mega Talkshow Investasi 2020 di Aula Barat Institut Teknologi Bandung (ITB), Bandung, Jawa Barat, Sabtu (7/3/2020). Bisnis/Rachman
Investor saham yang dijuluki Warren Buffet Indonesia Lo Kheng Hong memaparkan materinya pada acara Mega Talkshow Investasi 2020 di Aula Barat Institut Teknologi Bandung (ITB), Bandung, Jawa Barat, Sabtu (7/3/2020). Bisnis/Rachman

Bisnis.com, JAKARTA — Investor saham individu kelas kakap, Lo Kheng Hong memberikan tiga tips yang dapat dilakukan investor cerdas.

“Investor yang cerdas tidak beli kucing dalam karung. Investor cerdas tahu apa yang dibeli," jelas pria yang disebut-sebut Warren Buffet asal Indonesia ini Lo Kheng Hong dalam webinar virtual, seperti dikutip Jumat (30/7/2021).

Pak Lo, sapaan akrabnya, memaparkan ada tiga hal yang perlu diketahui dari sebuah perusahaan yakni manajemen perusahaan, pembukuan laba atau rugi, dan valuasi sahamnya.

Pertama, menurut Pak Lo, investor yang cerdas tidak akan pernah dan tidak mau membeli saham dari perusahaan yang tidak jujur dan tidak berintegritas.

Kedua, investor cerdas akan membeli perusahaan yang bagus di bidangnya atau yang menghadirkan keuntungan setiap tahunnya. Menurut Pak Lo, salah satu cara menentukan kualitas sebuah perusahaan bisa melalui laporan keuangan.

Dia mencontohkan, emiten perusahaan pelat merah PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) sebagai salah satu perusahan yang terus merugi.

Berdasarkan laporan keuangan per 31 Desember 2020, Garuda Indonesia mencatatkan kerugian senilai US$2,44 miliar atau setara dengan Rp34,45 triliun pada 2020. Nilai itu membengkak dari rugi bersih pada 2019 senilai US$38,94 juta.

Pak Lo membandingkan kinerja Garuda Indonesia dengan PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR). Berdasarkan data dari RTI, UNVR memiliki return on equity (RoE) sebesar 151,78 persen.

"Kalau memiliki perusahaan yang untung besar sama saja seperti kita memiliki pencetak uang, investor yang cerdas akan memilih perusahaan yang untung besar," imbuhnya.

Selain memperoleh melihat profil dan keuntungan, investor saham yang cerdas akan membeli perusahaan yang selalu menunjukkan pertumbuhan kinerja. Ketiga, lanjut Pak Lo, investor cerdas akan membeli perusahaan yang memiliki valuasinya murah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Yuliana Hema
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper