Bisnis.com, JAKARTA – Indeks LQ45 terparkir di zona merah pada penutupan perdagangan sesi I, Senin (23/7/2021).
Pada pukul 11:30 WIB, indeks LQ45 turun 0,22 persen atau 1,90 poin ke level 843,81. Dari seluruh anggota konstituen yang ada, tercatat 11 saham menguat, 27 saham melemah dan 7 saham stagnan.
Saham PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) memimpin pelemahan dengan penurunan sebesar 2,80 persen atau 15 poin level Rp520.
Menyusul, ada saham PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP) anjlok 2,61 persen menuju Rp7.475 per lembar saham.
Urutan berikutnya, ada saham PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) turun 2,52 persen menuju Rp775. Kemudian, ada saham PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) dan PT Astra International Tbk (ASII) yang masing-masing turun 2,42 persen.
Meski mengalami pelemahan, saham PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) mampu mengalami penguatan paling besar. Emiten menara telekomunikasi ini naik 14,29 persen atau 190 poin menjadi Rp1.520.
Baca Juga
Selanjutnya, ada saham PT United Tractors Tbk (UNTR) yang menguat sebesar 2,28 persen atau 450 poin menuju Rp20.200.
Penguatan juga terjadi pada saham PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN), PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) yang masing-masing naik 1,61 persen, 1,15 persen dan 1,12 persen.
Sementara itu, berbanding terbalik dengan Indeks LQ45, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada akhir pergadangan sesi I mampu menguat.
Berdasarkan data Bloomberg, pada pukul 11.30 WIB IHSG terpantau parkir pada posisi 6.110,17 di akhir sesi I, menguat 0,14 persen atau 8,48 poin. Sepanjang perdagangan, IHSG bergerak dalam kisaran 6.091,01-6.137,04
Tercatat, sebanyak 256 saham menguat, 228 saham melemah dan 151 saham bergerak ditempat.