Bisnis.com, JAKARTA - Emiten semen PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. memutuskan untuk membagi dividen final senilai Rp725 per saham kepada para pemegang saham.
Berdasarkan risalah Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang dipublikasikan lewat harian Bisnis Indonesia, emiten dengan kode saham INTP tersebut menyetujui penggunaan laba bersih perseroan tahun buku 2020 senilai Rp1,80 triliun untuk dibagikan sebagai dividen.
Perseroan juga mengambil Rp862,55 juta atau sebesar 4,75 persen dari saldo laba ditahan yang belum ditentukan penggunaannya untuk dibagian sebagai dividen tunai.
“Sehingga, total dividen yang diberikan untuk tahun buku 2020 adalah senilai Rp2,66 triliun,” tulis manajemen INTP, Senin (12/7/2021).
Dengan demikian, total final dividen yang diterima oleh pemegang satu saham adalah Rp725. Adapun, dividen senilai Rp225 per saham telah didistribusikan kepada pemegang saham sebagai dividen interim tunai pada Desember 2020 dan sisanya sebesar Rp500 per saham akan didistribusikan dalam bentuk dividen tunai pada Agustus 2021.
Lebih lanjut, periode cum dividen untuk pasar reguler dan pasar negosiasi ditetapkan pada Jumat, 16 Juli 2021; dan ex dividen pada Senin, 19 Juli 2021.
Baca Juga
Sedangkan cum dividen untuk pasar tunai pada Rabu, 21 Juli 2021; dan ex dividen pada Kamis, 22 Juli 2021. Pembayaran dividen dilakukan sejak Rabu, 11 Agustus 2021. Pajak atas dividen tunai akan diberlakukan sesuai ketentuan perpajakan yang berlaku di Indonesia.
Selain agenda penetapan penggunaan laba bersih, INTP juga merombak susunan komisaris dan direksi menjadi:
Dewan Komisaris:
Komisaris Utama : Kevin Gluskie
Wakil Komisaris Utama / Komisaris Independen : Tedy Djuhar
Wakil Komisaris Utama / Komisaris Independen : Simon Subrata
Komisaris Independen : Franciscus Welirang
Komisaris : Dr. Lorenz Naeger
Komisaris : Dr. Albert Scheuer
Komisaris : Juan Francisco Defalque
Direksi
Direktur Utama : Christian Kartawijaya
Wakil Direktur Utama : Benny S. Santoso
Direktur : Hasan Imer
Direktur : Ramakanta Bhattacharjee
Direktur : Troy Dartojo Soputro
Direktur : David Jonathan Clarke
Direktur : Oey Marcos