Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah pada sesi perdagangan akhir pekan pertama Maret 2021.
Pada Jumat (5/3/2021) pukul 15.00 WIB, IHSG ditutup melemah 0,51 persen atau 32,05 poin ke level 6.258,65. Sepanjang hari ini, IHSG bergerak di rentang 6.245,31-6.307,68.
Sebanyak 187 saham menguat ke zona hijau, 306 saham ke zona merah, dan 133 saham tidak bergerak dari harga penutupan perdagangan kemarin.
Nilai transaksi mencapai Rp16,35 triliun dengan aksi jual asing jumbo sebesar Rp998,17 miliar jelang penutupan.
Saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) menjadi yang paling banyak diborong asing dengan net buy Rp109,3 miliar. Saham BBCA pun naik 1,19 persen menuju Rp34.000.
Sementara itu, saham PT Vale Indonesia Tbk. (INCO) menjadi yang paling banyak dilepas investor asing dengan net sell Rp68,9 miliar.
Baca Juga
Sejumlah saham Grup Victoria memimpin penguatan. PT Victoria Investama Tbk. (VICO) naik 34,19 persen ke level Rp157. Menyusul, saham PT Victoria Insurance Tbk. (VINS) naik 32,8 persen ke level Rp166.
Saham emiten properti PT Diamond Citra Propertindo Tbk. (DADA) juga melonjak 33,33 persen menuju Rp72. Selanjutnya, emiten pengelola Hypermart, PT Matahari Putra Prima Tbk. (MPPA) naik 22,22 persen ke level Rp220.
Adapun, emiten-emiten yang melemah dipimpin oleh PT Vale Indonesia Tbk. (INCO) yang melemah 6,79 persen atau 375 poin ke level Rp5.150. Menyusul INCO, PT Era Mandiri Cemerlang Tbk. (IKAN) turun 6,77 persen ke level Rp179.
Analis Binaartha Sekuritas M. Nafan Aji Gusta Utama mengungkapkan berdasarkan rasio fibonacci, adapun support maupun resistance minimum berada pada 6256.03 hingga 6368.41.
"Berdasarkan indikator, MACD masih menunjukkan sinyal positif. Meskipun demikian, Stochastic dan RSI berada di area netral," katanya dalam riset harian, Jumat (5/3/2021).
Di sisi lain, terlihat pola long black marubozu candle yang mengindikasikan adanya potensi koreksi lanjutan pada pergerakan IHSG.