Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Ambruk di Akhir Pekan, Saham Big Caps Berguguran

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 54,9 poin atau 0,85 persen ke level 6.373,41 pada perdagangan hari ini,Jumat (15/1/2021).
Karyawan berada di dekat layar pergerakan Indeks Harga Gaham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (7/4/2020). Bisnis/Himawan L Nugraha
Karyawan berada di dekat layar pergerakan Indeks Harga Gaham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (7/4/2020). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah cukup tajam dan meninggalkan level 6.400 pada perdagangan di sesi terakhir pekan ini. Saham-saham big caps berguguran sehingga turut menyeret indeks ke zona merah.

Berdasarkan data Bloomberg, IHSG sempat dibuka menguat ke level 6.447,98. Namun, tekanan muncul selepas satu jam perdagangan dibuka, indeks terseret ke zona merah dan sempat anjlok 1,1 persen di sesi kedua. IHSG kemudian ditutup melemah 54,9 poin atau 0,85 persen ke level 6.373,41.

Sejumlah bursa saham di kawasan Asia juga melemah. Indeks Topix Jepang turun hampir 1 persen sedangkan indeks Kospi Korea Selatan anjlok 2 pesen. Indeks Hang Seng Hong Kong naik tipis 0,1 persen kemudian indeks Shanghai stagnan.

Pada perdagangan hari ini, sebanyak 169 saham menguat, 321 saham melemah, dan 141 saham stagnan dibandingkan dengan posisi kemarin. Hampir seluruh sektor terkoreksi kecuali properti yang menguat 1,01 persen.

Saham PT Bumi Resources Tbk. dan empat emiten berkarya pesta pora di tengah pelemahan indeks. Saham BUMI terpantau naik 14,29 persen sedangkan saham BUMN karya menguat 8,78 persen hingga 12,17 persen.

Sementara itu, saham big caps berguguran. Saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. tumbang setelah terkoreksi 3,98 persen. Begitu juga dengan saham PT Astra International Tbk, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, dan PT H Sampoerna Tbk.

Saham BBRI menjadi incaran jual investor asing dengan  mencatat net sell Rp233 miliar. Sebaliknya,saham PT Kalbe Farma Tbk. menjadi favorit dengan torehan net buy Rp95,7 miliar.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper