Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PP Presisi Bukukan Kontrak Baru Rp2,8 Triliun pada Akhir 2020

Sekretaris Perusahaan PP Presisi Adelia Auliyanti mengatakan nilai kontrak baru yang didapatkan perseroan pada tahun lalu terdiri dari proyek eksternal sebesar 33,7 persen dan proyek internal sebesar 66,3 persen.
Proyek PT PP Presisi Tbk./repro - pp-presisi.co.id
Proyek PT PP Presisi Tbk./repro - pp-presisi.co.id

Bisnis.com, JAKARTA - PT PP Presisi Tbk. (PPRE) membukukan nilai kontrak baru senilai Rp2,8 triliun di sepanjang masa pandemi 2020.

Sekretaris Perusahaan PP Presisi Adelia Auliyanti mengatakan nilai kontrak baru yang didapatkan perseroan pada tahun lalu terdiri dari proyek eksternal sebesar 33,7 persen dan proyek internal sebesar 66,3 persen.

“Kontrak baru 2020 Rp2,8 triliun, pencapaian 127,3 persen dari target Rp2,2 triliun,” kata Adelia kepada Bisnis, Selasa (5/1/2021).

Untuk tahun ini, emiten dengan kode saham PPRE itu membidik nilai kontrak baru senilai Rp3,2 triliun - Rp3,6 triliun atau naik lebih dari 50 persen dibandingkan dengan target 2020.

Optimisme pemasangan target pada 2021 yang lebih tinggi itu pun menyusul ketercapaian target pada 2020.

Adelia menjelaskan strategi perseroan untuk mencapai target tersebut antara lain memperluas porsi pasar eksternal dari pemerintah maupun swasta, meningkatkan sinergi dan kolaborasi dengan induk yaitu PT PP (Persero) Tbk., dan pengembangan sektor jasa pertambangan dari Grup PTPP.

Sebelumnya, Direktur Peralatan & SCM Wira Zukhrial mengungkapkan beberapa kontrak proyek yang sedang dibidik perseroan tahun ini antara lain tkawasan industri di Kalimantan TImur, fly over Kopo di Bandung, dan akses Kertajati.

Seiring dengan kenaikan target kontrak baru, PPRE juga menetapkan target pendapatan pada kisaran Rp2,9 triliun - Rp3 triliun pada 2021. Perseroan berharap lini bisnis jasa pertambangan bakal memberikan kontribusi lebih terhadap pos pendapatan berulang atau recurring income.

“Lini bisnis jasa pertambangan yang sudah kami mulai dari 2019 dan 2020 harapannya pada 2021 nanti bisa memberikan sumbangan ke kinerja perseroan sebesar 10 persen - 15 persen,” kata Direktur Keuangan PP Presisi Benny Pidakso.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dwi Nicken Tari
Editor : Ropesta Sitorus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper