Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Performa Reksa Dana Syariah Bertumbuh Pesat

Nilai aktiva bersih (NAB) reksa dana syariah sejak periode Januari hingga Oktober 2020 bertumbuh 28,47 persen dari Rp55,77 triliun menjadi Rp71,65 triliun.
Ilustrasi investasi/Istimewa
Ilustrasi investasi/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA – Produk reksa dana syariah mengalami pertumbuhan pesat dibandingkan dengan reksa dana konvensional selama beberapa waktu terakhir di Indonesia.

Justitia Tripurwasani selaku Director & Chief Legal, Risk and Compliance Officer sekaligus Kepala Unit Pengelolaan Investasi Syariah Manulife Asset Management Indonesia (MAMI) mengatakan bahwa industri reksa dana syariah di Indonesia terus mengalami peningkatan dalam lima tahun terakhir.

Mengutip data dari website OJK, dia menuturkan bahwa dalam 5 tahun terakhir, sejak akhir September 2015 hingga akhir September 2020, industri reksa dana di Indonesia mengalami pertumbuhan di atas 600 persen, jauh melampaui pertumbuhan reksa dana konvensional yang tumbuh sekitar 80 persen pada periode yang sama.

“Demikian pula dalam setahun terakhir, AUM reksa dana syariah juga masih terus mengalami pertumbuhan yang menggembirakan. Kami melihat masih banyak peluang pertumbuhan, mengingat semakin banyak orang yang sadar akan pentingnya berinvestasi secara halal,” ungkapnya dalam webinar virtual, Rabu (18/11/2020).

Lebih lanjut, Ketua Dewan Pengawas Syariah MAMI Adiwarman Karim mengatakan bahwa investasi itu sama dengan menanamkan kebaikan.

Oleh karena itu, umat muslim juga harus terus berinvestasi, karena dengan berinvestasi, berarti telah melakukan suatu kebaikan.

“Agar lebih berkah, berinvestasilah di reksa dana yang syariah. Berkah ini penting, karena dalam kehidupan ini, kita bukan sekedar cari keuntungan duniawi namun juga mencari keberkahan,” sambungnya.

Berdasarkan statistik reksa dana syariah per Oktober 2020 di website OJK, terdapat 284 produk reksa dana syariah. Jumlah ini setara dengan 12,84 persen total seluruh reksa dana saat ini.

Menariknya, nilai aktiva bersih (NAB) reksa dana syariah sejak periode Januari hingga Oktober 2020 bertumbuh 28,47 persen dari Rp55,77 triliun menjadi Rp71,65 triliun.

Padahal, NAB reksa dana konvensional pada periode yang sama mencatatkan kinerja yang negatif ditandai dengan koreksi 4,84 persen DARI Rp481,51 triliun menjadi Rp458,21 triliun.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper