Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kesepakatan Stimulus Menjauh, Wall Street Koreksi

Pada penutupan perdagangan Selasa (13/10/2020), Dow Jones 28679.81 turun 0,55 persen, S&P 500 3511.93 koreksi 0,63 persen, dan NASDAQ 11863.90 turun 0,10 persen.
Wall Street./Bloomberg
Wall Street./Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA - Bursa saham Amerika Serikat jatuh akibat belum tercapainya kesepakatan pemerintah dan DPR setempat mengenaik stimus ekonomi untuk mengurangi dampak Covid-19.

Pada penutupan perdagangan Selasa (13/10/2020), Dow Jones 28679.81 turun 0,55 persen, S&P 500 3511.93 koreksi 0,63 persen, dan NASDAQ 11863.90 turun 0,10 persen.

Laporan Reliance Sekuritas menyebutkan Wall Street jatuh di tengah spekulasi bahwa kenaikan baru-baru ini telah melampaui prospek untuk segera mengakhiri kebuntuan atas stimulus ekonomi baru.

Saham perbankan memimpin kerugian di S&P 500, dengan saham JPMorgan Chase & Co dan Citigroup Inc. tenggelam karena investor khawatir bahwa pendapatan kuartal ketiga mengisyaratkan penurunan karena pinjaman yang memburuk.

Saham Eli Lilly & Co. jatuh setelah menunda uji antibodi yang disponsori pemerintah karena potensi masalah keamanan, beberapa jam setelah Johnson & Johnson menghentikan uji coba vaksin Covid-19.

Ukuran utama dari harga konsumen AS naik pada bulan September pada laju paling lambat dalam empat bulan, menandakan ancaman kecil dari percepatan inflasi saat ekonomi pulih.

Indeks harga konsumen naik 0,2% dari bulan sebelumnya setelah kenaikan 0,4% di bulan Agustus. Dibandingkan dengan tahun sebelumnya, indeks tersebut meningkat 1,4%, setelah kenaikan 1,3% di bulan Agustus.

Prospek stimulus fiskal AS sebelum Hari Pemilu meredup pada hari Selasa, dengan Ketua DPR Nancy Pelosi menuntut pemerintahan Trump mengubah tawaran terbarunya dan pemimpin Senat Republik Mitch McConnell mendorong strategi skala kecil yang dengan cepat dia tolak.

Sementara itu, harga minyak menguat setelah data yang menunjukkan kenaikan impor minyak mentah China menandakan penguatan permintaan, bahkan ketika ketidakpastian atas stimulus fiskal AS menahan kenaikan harga.

Harga minyak WTI di New York naik 2% pada hari Selasa, didukung oleh data yang menunjukkan impor minyak mentah China naik 2,1% bulan ke bulan di bulan September, menurut Administrasi Umum Kepabeanan. Negara itu juga melaporkan penjualan kendaraan yang kuat.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Hafiyyan
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper