Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Melonjak 1 Persen Lebih, Saham Farmasi Jadi Motor Utama

Pada pukul 11.03 WIB, IHSG menguat 1,24 persen atau 59,81 poin menjadi 4.902,57, setelah bergerak di rentang 4.848,02 - 4.908,59. Terpantau 256 saham menguat, 149 saham melemah, dan 120 saham stagnan.
Pengunjung memotret papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (14/9/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Pengunjung memotret papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (14/9/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA — Indeks harga saham gabungan (IHSG) berhasil rebound pada perdagangan Jumat (25/9/2020) dan menguat 1 persen lebih seiring dengan lonajakan saham farmasi.

Berdasarkan Bloomberg, IHSG dibuka di level 4867,963, dan langsung melesat 46,91 poin atau 0,97 persen ke level 4.889,664 pada pukul 09.02 WIB.

Pada pukul 11.03 WIB, IHSG menguat 1,24 persen atau 59,81 poin menjadi 4.902,57, setelah bergerak di rentang 4.848,02 - 4.908,59. Terpantau 256 saham menguat, 149 saham melemah, dan 120 saham stagnan.

Sebelumnya, pada perdagangan Kamis (24/9/2020) kemarin, indeks acuan ini ditutup di level 4.842,76, terkoreksi 1,53 persen atau 75,2 poin. IHSG melemah 4 sesi beruntun.

Dalam jajaran top gainers atau saham dengan kenaikan paling tinggi, didominasi oleh saham emiten farmasi. Saham INAF melonjak paling tinggi, yakni 24,89 persen atau 580 poin menjadi Rp2.910.

Selanjutnya, saham PYFA meningkat 24,84 persen atau 190 poin ke level Rp955. Saham KAEF juga tumbuh 24,68 persen atau 570 poin menjadi Rp2.880.

Kepala Riset MNC Sekuritas Edwin Sebayang menyampaikan setelah IHSG selama 4 hari turun tajam sebesar -216.5 poin (-4.53%), pada Jumat ini IHSG diperkirakan dapat menghirup udara segar alias stabil cenderung menguat terbatas.

"Hal ini menyusul rebound DJIA sebesar +0.20% didorong penguatan saham teknologi dan perbaikan data ekonomi AS," paparnya, Jumat (25/9/2020).

Sentimen positif juga datang dari reboundnya harga Gold +0.28%, Oil +1.51% serta terus menguatnya harga batu bara sebesar +0.67% mendekati US$60

Kemarin, PT Bio Farma (Persero), induk Holding BUMN Farmasi akan memproduksi 350 juta dosis vaksin pada 2021 mendatang. Hal tersebut disampaikan Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga dalam acara Ngopi BUMN yang ditayangkan secara virtual, Kamis (24/9/2020)

Dalam kesempatan tersebut, Arya menyatakan kapasistas produksi Bio Farma kini telah mengamankan bahan baku untuk memproduksi 250 juta dosis vaksin. Adapun kini stok bahan baku tersebut terus diupayakan agar meningkat.

Ketua Pelaksana Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) Erick Thohir menyebutkan pihaknya mendorong PT Kimia Farma Tbk. (KAEF) dan PT Indofarma Tbk. (INAF) untuk membuat obat anti virus domestik.

Saat ini Indofarma memproduksi antiviral oseltamivir, yang sebelumnya diimpor. Sementara itu, Kimia Farma siap memproduksi favipiravir dan sekarang tengah memproses registrasi ke Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM).

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper