Bisnis.com, JAKARTA - Pendiri sekaligus pemegang saham utama PT Bayan Resources Tbk. menambah kepemilikan sahamnya di perusahaan tambang batu bara tersebut.
Dalam keterbukaan informasi yang dirilis di laman resmi Bursa Efek Indonesia (BEI), konglomerat Dato Low Tuck Kwong membeli 15.200 saham BYAN.
Harga pembelian per saham senilai Rp13.414,14 per saham yang ditransaksikan pada 4,5, dan 7 Agustus 2020. Artinya, total transaksi sebesar Rp203,89 juta.
Baca Juga
Pada perdagangan Selasa (11/8/2020) pukul 14.22 WIB, saham BYAN naik 0,95 persen atau 125 poin menjadi Rp13.275. Kapitalisasi pasarnya mencapai Rp44,25 triliun, terbesar di antara emiten tambang lainnya.
Low Tuck Kwong yang masuk ke dalam 15 besar orang terkaya di Indonesia pada 2020 dengan total kekayaan Rp17,6 triliun.
Status kepemilikan saham ialah langsung. Dengan demikian, kepemilikan Low Tock Kwong di BYAN pun meningkat tipis dari 1.798.688.700 saham menjadi 1.798.703.900 atau sebesar 53,96 persen dari total keseluruhan saham BYAN.