Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Diprediksi Menguat, Analis Sarankan Spekulasi Beli Saham ini

IHSG diperkirakan akan menguji level resistance pada level 4.936—4.992. Sementara itu, level support IHSG akan bergerak pada level 4.656—4.768.
Karyawati beraktivitas di sekitar grafik pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di PT Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (4/6/2020). Bisnis/Arief Hermawan P
Karyawati beraktivitas di sekitar grafik pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di PT Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (4/6/2020). Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi melanjutkan penguatan pada perdagangan hari ini, meski hanya akan bersifat sementara dan rawan koreksi.

Analis PT Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan menjelaskan penguatan IHSG diperkirakan akan menguji level resistance pada level 4.936—4.992. Sementara itu, level support IHSG akan bergerak pada level 4.656—4.768.

“Secara teknikal candlestick membentuk hanging man mengindikasikan adanya potensi penguatan dalam jangka pendek. Namun, ini diperkirakan hanya akan bersifat sementara diakibatkan masih banyaknya sentimen negatif dan ketidakpastian baik luar dan dalam negeri,” katanya dikutip dari riset, Senin (15/6/2020).

Dia menjelaskan pada perdagangan terakhir pekan lalu IHSG ditutup menguat 0,52 persen ke level 4.880,35. Penguatannya ditopang oleh sektor keuangan dan industri campuran yang menguat masing-masing 1,8 persen dan 1,2 persen.

Dennies mengatakan IHSG ditutup menguat setelah mengalami pelemahan yang cukup signifikan pada awal perdagangan. Hal ini terjadi akibat aksi bargain hunting investor terhadap saham yang terlihat melemah secara signifikan dalam waktu singkat.

Adapun, trading portofolio saham Artha Sekuritas untuk perdagangan hari ini adalah saham PT Barito Pacific Tbk., PT Jasa Marga (Persero) Tbk., dan PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk.

Untuk saham Barito Putra (BRPT), dia merekomendasikan tahan karena harga sahamnya diperkirakan masih akan mengalami penguatan. Dia memasang target harga Rp1.350 per saham—Rp1.400 per saham.

“Candlestick membentuk long white body didukung stochastic yang membentuk goldencross mengindikasikan potensi penguatan BRPT,” katanya.

Sementara itu, untuk saham Jasa Marga (JSMR) dan Japfa Comfeed (JPFA) dia merekomendasikan spekulasi beli, karena secara teknikal ada potensi saham-saham ini bergerak positif hari ini.

Dia memperkirakan target harga untuk JSMR akan berada pada level Rp4.200 per saham—Rp4.250 per saham. Sementara itu, JPFA diperkirakan mencapai Rp1.300 per saham—Rp1.340 per saham.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper