Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

40 Gerainya Ditutup, Ace Hardware (ACES) Pastikan Karyawan Tidak Terdampak

Dengan memperkirakan jangka waktu penghentian operasional selama 3 bulan, perseroan menyatakan sudah menutup puluhan gerainya.
Ace Hardware. /Bisnis.com
Ace Hardware. /Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA – Emiten ritel alat rumah tangga PT Ace Hardware Indonesia Tbk. (ACES) mengumumkan hingga saat ini tidak ada karyawan yang terdampak akibat penghentian gerai operasional menyusul penyebaran pandemi COVID-19 yang masif di Indonesia.

Berdasarkan keterangan manajemen di laman keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (19/5/2020), perseroan mengakui penyebaran virus mematikan tersebut berdampak pada penghentian sebagian operasional gerai.

Dengan memperkirakan jangka waktu penghentian operasional selama 3 bulan, perseroan menyatakan sudah menutup puluhan gerainya.

“Penutupan antara 20-40 gerai, selama bulan Maret-April (jumlah berubah-ubah setiap minggu),” tulis manajemen dalam keterangannya.

Kendati memperkirakan total pendapatan dan laba bersih untuk periode yang berakhir 31 Maret 2020/30 April 2020 menurun hingga 25 persen, perseroan berkomitmen tidak membebankan dampak penghentian kegiatan operasional kepada karyawan.

Hingga saat ini, perseroan memiliki 18.140 karyawan yang berstatus tetap dan tidak tetap. Namun, tidak ada karyawan yang diputuskan hubungan kerjanya, dirumahkan, atau bahkan dipotong penghasilannya hingga 50 persen.

Namun, emiten yang merupakan anggota konstituen Bisnis-27 tersebut mengakui total pendapatan dari penutupan gerai berkontribusi sebesar 25 persen dari seluruh omzet konsolidasi pada tahun 2019.

Terakhir, Ace Hardware melakukan berbagai upaya untuk mempertahankan kelangsungan usaha di tengah pandemi seperti mengintensifkan penjualan secara daring dan mempromosikan produk-produk yang erat hubungannya dengan pandemi COVID-19.

Untuk diketahui, emiten berkode saham ACES itu mencetak laba Rp1,03 triliun sepanjang tahun 2019. Realisasi tersebut tumbuh 6,8 persen dibandingkan perolehan tahun sebelumnya.

Kenaikan laba ini disumbangkan oleh pertumbuhan penjualan bersih yang persentase peningkatannya lebih tinggi dari laba bersih yakni 12,47 persen menjadi Rp8,14 triliun dibandingkan tahun sebelumnya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper