Bisnis.com, JAKARTA – Emiten ritel alat rumah tangga PT Ace Hardware Indonesia Tbk. mencetak laba Rp1,03 triliun sepanjang 2019.
Dikutip dari publikasi laporan keuangan 2019, Rabu (22/4/2020), perolehan laba bersih Ace Hardware tumbuh 6,8 persen dibandingkan dengan posisi 2018 sebanyak Rp964,55 miliar.
Pertumbuhan laba membuat laba per saham atau earning per share juga meningkat dari Rp56,49 pada 2018 menjadi Rp60,33 pada 2019.
Kenaikan laba ini disumbangkan oleh pertumbuhan penjualan bersih 12,47 persen menjadi Rp8,14 triliun dibandingkan dengan 2018 sebesar Rp7,24 triliun.
Emiten bersandi saham ACES itu juga mencatat kenaikan beban pokok penjualan sebesar 12,09 persen menjadi Rp4,25 triliun. ACES juga mengalami kenaikan pada pos beban usaha sebesar 14,92 persen menjadi Rp2,72 triliun.
Dari sisi neraca, Ace Hardware juga mengalami kenaikan dari sisi liabilitas dan ekuitas masing-masing 8,47 persen menjadi Rp1,18 triliun dan 11,97 persen menjadi Rp4,74 triliun. Walhasil, total aset perseroan naik 11,26 persen, dari semula Rp5,32 triliun menjadi Rp5,92 triliun pada tahun 2019.
Sementara itu, kas dan setara kas perseroan tercatat Rp1,25 triliun pada akhir periode 2019, melejit 57,17 persen dibanding periode kas akhir tahun 2018 sebesar Rp798,52 miliar diakibatkan oleh kenaikan arus kas bersih yang diperoleh dari aktivitas operasi.