Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sekuritas Berburu Mandat IPO pada Tahun Depan

Perusahaan dengan nilai IPO jumbo diproyeksi akan melenggang ke pasar modal pada 2020.
Karyawan melintas di dekat layar pergerakan saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (18/10/2019). /Antara-Nova Wahyudi
Karyawan melintas di dekat layar pergerakan saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (18/10/2019). /Antara-Nova Wahyudi

Bisnis.com, JAKARTA—Para penjamin emisi efek mulai mengantongi mandat penawaran umum saham perdana (initial public offering/IPO) yang akan dieksekusi pada tahun depan.

Beberapa di antara perusahaan sekuritas yang menyampaikan telah menerima mandat dari calon emiten untuk menjadi underwriter IPO pada 2020, a.l. Sinarmas Sekuritas, Panin Sekuritas, dan Mandiri Sekuritas.

Direktur PT Sinarmas Sekuritas Kerry Rusli mengungkapkan pihaknya telah mendapat mandat dari beberapa perusahaan yang siap go public pada tahun depan. Namun, saat ini dirinya masih enggan menyampaikan perinciannya.

“Sudah ada beberapa, tapi nanti saja tahun depan supaya lebih pastinya,” kata Kerry kepada Bisnis, Senin (16/12/2019).

Adapun pada hari terakhir perdagangan pekan ini, Sinarmas Sekuritas akan mencatatkan saham PT Uni-Charm Indonesia Tbk.

Harga penawaran saham perdana ditetapkan sebesar Rp1.500 per saham. Dengan demikian, Uni-Charm berpotensi mengantongi dana segar senilai Rp1,25 triliun.

Saham produsen popok bayi, pembalut wanita, popok dewasa, dan tisu basah itu, akan dicatatkan dengan kode saham UCID. Adapun pencatatan saham UCID menjadi proyek IPO terakhir Sinarmas Sekuritas pada 2019.

Pada sepanjang tahun ini, Sinarmas Sekuritas telah memboyong 4 perusahaan untuk IPO dengan nilai total sekitar Rp5,04 triliun. Kerry menambahkan bahwa pada 2020 pihaknya belum mendapatkan IPO jumbo lagi seperti Uni-Charm.

“Sejauh ini belum ada [IPO jumbo],” katanya sambil menambahkan bahwa size IPO yang dikantongi Sinarmas Sekuritas pada 2020 berada di bawah Rp1 triliun.

Selanjutnya, Panin Sekuritas juga telah menerima 2 mandat IPO yang akan dijalankan secepatnya pada semester I/2020.

Direktur Panin Sekuritas Prama Nugraha mengungkapkan bahwa kedua perusahaan tersebut berasal dari sektor properti dan manufaktur.

“Untuk size-nya masih dibahas. Kelihatannya pada semester I/2020, pakai buku Desember 2019,” ujar Prama.

PT Mandiri Sekuritas juga telah mengantongi sekitar empat mandat di dalam pipeline IPO, setelah harus ikhlas tanpa membawa satu pun emiten baru pada tahun ini.

Adapun calon emiten itu disebut berasal dari berbagai sektor seperti layanan keuangan, fast-moving consumer goods (FMCG), makanan dan minuman (F&B), serta infrastruktur. Adapun ukuran dana yang dibidik mulai dari mid size hingga yang berukuran jumbo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dwi Nicken Tari
Editor : Ana Noviani

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper