Bisnis.com, JAKARTA - PT Tower Bersama Infrastructure Tbk. (TBIG), emiten yang bergerak mengoperasikan menara telekomunikasi membukukan laba bersih sebesar Rp611,96 miliar sepanjang Januari hingga September 2019.
Dikutip dari laporan keuangannya, Rabu (13/11/2019), anak usaha Grup Saratoga itu membukukan laba bersih yang lebih rendah pada periode kuartal III/2019 bila dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu.
Pada periode Januari-September 2019, perusahaan membukukan laba bersih yang diatribusikan kepada entitas induk sebesar Rp611,96 miliar atau turun tipis 1,84% dibandingkan dengan capaian laba bersih pada kuartal III/2018 yakni Rp623,45 miliar.
Kendati turun dari sisi laba, pendapatan perusahaan masih cukup positif dengan Rp3,47 triliun atau tumbuh 9,52% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu yakni Rp3,17 triliun.
Pendapatan perusahaan pun cukup terjaga kendati terdapat tambahan beban yang berasa dari pajak penghasilan yang baru muncul pada kuartal III/2019. Adapun, tercatat perusahaan harus mengeluarkan pajak penghasilan sebesar Rp60,66 miliar.
Sementara itu, dari pos beban keuangan lainnya mencapai Rp57,67 miliar atau tumbuh 10,73% dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2018 yakni Rp52,08 miliar. Kenaikan pada kedua pos ini lantas mendorong pertumbuhan beban perusahaan secara total.
Baca Juga
Pada kuartal III/2019, perusahaan yang berencana menerbitkan surat utang global ini memiliki beban sebesar Rp1,6 triliun atau naik 1,65% dibandingkan dengan kuartal III/2018 yaitu Rp1,58 triliun.
Padahal, beban keuangan yang berasal dari bunga meskipun cukup dominan mengalami penurunan.
Selama 9 bulan tahun ini, beban keuangan yang berasal dari bunga mencapai Rp1,44 triliun atau turun 1,09% dibandingkan dengan periode 9bulan 2018 yakni Rp1,46 triliun.