Bisnis.com, JAKARTA—Pelaku pasar merespons positif perkembangan tokoh-tokoh yang akan mengisi pos kementerian dalam kabinet Presiden Joko Widodo jilid II.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terapresiasi 0,43% ke level 6.225 pada akhir perdagangan Selasa (22/10/2019). Penguatan indeks ini memperpanjang reli IHSG selama 8 hari berturut-turut.
Secara year-to-date, IHSG sudah kembali ke zona hijau dengan penguatan sebesar 0,50%.
Analis Bahana Sekuritas Muhammad Wafi menyampaikan bahwa IHSG mampu bertahan di zona hijau setelah tokoh yang mengisi posisi menteri mulai terlihat.
“IHSG berhasil bertahan di zona positif menyusul berita mulai terisinya beberapa pos menteri kabinet yang baru,” tulis Wafi melalui siaran pers yang diterima Bisnis, Selasa (22/10/2019).
Selain itu, fokus pasar kini juga mengarah ke Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia yang diselenggarakan pekan ini. Menurut konsensus, Bank Indonesia diperkirakan kembali memangkas suku bunga acuan 7-Days Reserve Repo Rate pada RDG yang berakhir pada Kamis (24/10/2019).
Baca Juga
Senada, Direktur Riset Pilarmas Investindo Sekuritas Maximilianus Nico Demus juga menilai pemulihan gejolak politik dalam negeri telah menambah tenaga indeks seiring dengan sentimen perang dagang AS—China mulai teredam.
Adapun, bursa di kawasan Asia terus menguat sejak pertemuan Presiden AS Donald Trump dan Presiden China Xi Jinping pekan lalu. Beberapa pihak percaya bahwa kedua pemimpin ekonomi terbesar di dunia itu akan menandatangani kesepakatan perdagangan bulan depan.
“Penguatan [bursa Asia] ini juga direspons oleh penguatan IHSG dalam satu pekan terakhir seiringan dari pemulihan gejolak politik dalam negeri,” kata Nico.