Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kantongi Dana Hasil IPO Rp222 Miliar, Ini Rencana Envy Technologies (ENVY)

Perusahaan penyedia jasa teknologi informasi, PT Envy Technologies Indonesia Tbk. mengantongi dana segar Rp222 miliar dari penawaran umum perdana saham. Dana hasil IPO akan digunakan untuk ekspansi dan pembayaran utang perseroan.
Presiden Direktur PT Envy Technologies Indonesia (EnvyTech) Mohd Sopiyan memberikan paparan saat berkunjung ke Wisma Bisnis Indonesia di Jakarta, Kamis (4/10/2018)./JIBI-Felix Jody Kinarwan
Presiden Direktur PT Envy Technologies Indonesia (EnvyTech) Mohd Sopiyan memberikan paparan saat berkunjung ke Wisma Bisnis Indonesia di Jakarta, Kamis (4/10/2018)./JIBI-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan penyedia jasa teknologi informasi, PT Envy Technologies Indonesia Tbk. mengantongi dana segar Rp222 miliar dari penawaran umum perdana saham. Perseroan mencatatkan saham di Bursa Efek Indonesia dengan kode ENVY pada Senin (8/7/2019).

Dalam initial public offering (IPO), ENVY menunjuk penjamin pelaksana emisi efek (lead underwriter) yaitu PT Erdikha Elit Sekuritas.

Perseroan menjual sebanyak 600 juta saham kepada publik atau setara dengan 33,33% dari modal ditempatkan dan disetor perusahaan dengan nilai nominal Rp100 per saham. Adapun, harga pelaksanaan IPO ditetapkan Rp370 per saham.

Mohd. Sopiyan bin Mohd. Rashdi, Direktur Utama Envy Technologies Indonesia, mengatakan perseroan meraih dana IPO Rp222 miliar.

Berdasarkan data perseroan, dana hasil IPO setelah dikurangi biaya-biaya emisi akan digunakan untuk beberapa alokasi.

Pertama, sebesar 31,40% akan digunakan ENVY untuk kegiatan usaha Sistem Integrasi Informatika.

Kedua, sebesar 24,56% akan digunakan ENVY untuk kegiatan usaha Sistem Integrasi Telekomunikasi.

Ketiga, sebesar 2,11% akan digunakan ENVY untuk penelitian dan pengembangan di antaranya untuk future product development dan existing product development.

Keempat, sebesar Rp48 miliar atau sebesar 22,84% akan digunakan untuk pembayaran sebagian utang ENVY.

Kelima, sisanya sebesar 19,09% akan digunakan ENVY sebagai modal kerja, antara lain gaji karyawan, sewa kantor, dan biaya-biaya umum dan administrasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ana Noviani
Editor : Ana Noviani
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper