Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Genjot Kinerja, Ini Fokus Strategi Jangka Pendek dan Menengah Wika Beton (WTON)

PT Wijaya Karya Beton Tbk. menyiapkan tiga strategi jangka pendek dan menengah perseroan untuk memacu kinerja keuangan dan menghadapi persaingan ke depan.
Direktur Utama PT Wijaya Karya Beton Tbk. Hadian Pramudita dalam perayaan puncak Hut ke-22 perseroan di Jakarta, Selasa (19/3/2019)./Bisnis/M. Nurhadi Pratomo
Direktur Utama PT Wijaya Karya Beton Tbk. Hadian Pramudita dalam perayaan puncak Hut ke-22 perseroan di Jakarta, Selasa (19/3/2019)./Bisnis/M. Nurhadi Pratomo

Bisnis.com, JAKARTA — PT Wijaya Karya Beton Tbk. menyiapkan tiga strategi jangka pendek dan menengah perseroan untuk memacu kinerja keuangan dan menghadapi persaingan ke depan.

“Dengan makin banyaknya persaingan ke depan, mendorong kami untuk terus berinovasi. Hal baik yang sudah dicapai harus dipertahankan dan ditingkatkan,” ujar Direktur Utama Wijaya Karya Beton Handian Pramudita dalam perayaan puncak hari ulang tahun (HUT) ke-22 perseroan di Jakarta, Selasa (19/3/2019).

Hadian menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran karyawan dan pemangku kepentingan emiten berkode saham WTON itu. Apalagi, pihaknya menyebut capaian prestasi pada 2018 dengan pertumbuhan laba bersih mencapai 44 persen dan omzet penjualan 29 persen secara tahunan.

Sesuai dengan tema Hut ke-22, dia meminta seluruh jajaran WTON untuk mendukung fokus strategi jangka pendek dan menengah perseroan pada 2019. Pertama, pembangunan sumber daya manusia dalam rangka meningkatkan daya saing.

“[Strategi ini] sejalan dengan fokus pembangunan pemerintah pada 2019,” jelasnya.

Kedua, pengembangan implementasi teknologi informasi sebagai pendukung proses bisnis perseroan.

Ketiga, penguatan sinergi dengan Wika Group dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) lainnya. Tujuannya, untuk melakukan penetrasi di pasar Asia Tenggara.

Diberitakan Bisnis.com sebelumnya, perseroan telah mendapatkan kontrak bantalan beton di Manila, Filipina, pada 2019. Pekerjaan itu merupakan test track work yang akan berlangsung dalam 2 bulan hingga 3 bulan ke depan.

Apabila lolos test track work, anak usaha PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. itu akan mendapatkan kontrak sepanjang 150 kilometer (km).

Selain Filipina, WTON juga tengah mengikuti tender proyek di Singapura. Produk yang bakal dikirimkan ke negara itu yakni box girder. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Riendy Astria
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper