Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Arkha Jayanti Persada Incar Dana Rp150 Miliar Lewat IPO

Calon emiten di industri manufaktur PT Arkha Jayanti Persada mengincar dana hingga Rp150 miliar melalui penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) saham. 
Karyawan berkomunikasi di dekat monitor informasi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (11/1/2019)./Bisnis-Nurul Hidayat
Karyawan berkomunikasi di dekat monitor informasi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (11/1/2019)./Bisnis-Nurul Hidayat

Bisnis.com, JAKARTA — Calon emiten di industri manufaktur PT Arkha Jayanti Persada mengincar dana hingga Rp150 miliar melalui penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) saham. 

Perseroan bergerak di bidang industri manufaktur dan fabrikasi komponen alat-alat berat, karoseri body dump truck, konstruksi baja, fabrikasi oil & gas equipment dan jasa pengangkutan batu bara. 

Dalam prospektus yang dipublikasikan pada Selasa (19/2/2019), Arkha Jayanti Persada menawarkan sebanyak-banyaknya 500 juta saham baru dengan nilai nominal Rp100 per saham atau setara dengan 25% dari modal ditempatkan dan disetor penuh dalam perseroan setelah penawaran umum.

Adapun, harga yang ditawarkan sebesar Rp275-Rp300 per saham sehingga target dana IPO sekitar Rp137,5 miliar-Rp150 miliar. 

Seluruh dana yang diperoleh dari penawaran umum ini setelah dikurangi biaya-biaya emisi, sebesar 70% akan digunakan untuk modal kerja berupa bahan baku dan bahan pembantu. Sementara itu, 30% lainnya akan digunakan untuk pembayaran hutang bank dan hutang kepada supplier.  

Penjamin pelaksana emisi efek yakni PT UOB Kay Hian Sekuritas. Berikut jadwal sementara: 

Masa penawaran umum (bookbuilding): 18-22 Februari 2019
Tanggal efektif: 28 Februari 2019
Masa penawaran umum: 4-6 Maret 2019
Penjatahan: 8 Maret 2019
Distribusi saham secara elektronik: 11 Maret 2019
Pengembalian uang pemesanan (refund): Rp11 Maret 2019
Pencatatan saham di BEI: 12 Maret 2019
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Azizah Nur Alfi
Editor : Riendy Astria
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper