Bisnis.com, JAKARTA—Emiten real estat dan developer PT Ristia Bintang Mahkotasejati Tbk. berhasil mencatatkan kinerja laba bersih yang positif 2017 senilai Rp14,1 miliar, berbalik dibandingkan 2016 yang masih rugi Rp6,7 miliar.
Berdasarkan laporan keuangan tahunan 2017 yang telah dipublikasikan, emiten berkode saham RBMS ini mengantongi pendapatan penjualan senilai Rp73 miliar, melonjak 307,7% dibandingkan capaian pada 2016 yang hanya Rp17,9 miliar.
Lonjakan pendapatan yang signifikan inilah yang membantu perseroan berhasil membalikkan kinerja dari rugi pada 2016 menjadi untung pada 2017.
Dalam keterangan resminya, Rabu (28/3/2018), manajemen perseroan mengungkapkan bahwa dalam 2 tahun terakhir raihan laba bersih RBMS terus membaik.
Lonjakan pendapatan yang signifikan pada 2017 dikarenakan adanya peningkatan atas transaksi penjualan real estate melalui fasilitas kredit kepemilikan rumah (KPR).
Pada akhir 2017, total aset perseroan sebesar Rp218,76 miliar, meningkat 30,61% dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang sebesar Rp167,48 miliar.
Baca Juga
Pada tahun 2017 perseroan melakukan diversifikasi penjualan perumahan, dari sebelumnya mengembangkan perumahan kelas menengah, sekarang perseroan fokus melakukan penjualan rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) untuk mendukung program 1 juta rumah.
Perseroan menjalankan proyek rumah subsidi dengan dukungan fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP) dari pemerintah melalui entitas anak PT Alam Indah Selaras (AIS).
Perseroan juga mendapatkan recurring income atau pendapatan berulang yang positif dari bisnis perhotelan melalui entitas asosiasi PT Tiara Raya Bali Internasional (TRBI) yang memiliki Hotel Le Meridien Bali Jimbaran.