Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

12 Saham Tertekan, Indeks Bisnis27 Melemah 0,85% di Akhir Sesi I

Pergerakan indeks Bisnis27 melemah pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Senin (29/1/2018), sejalan dengan pelemahan 12 saham.
Karyawan beraktivitas di dekat papan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (8/1)./JIBI-Felix Jody Kinarwan
Karyawan beraktivitas di dekat papan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (8/1)./JIBI-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA–Pergerakan indeks Bisnis27 melemah pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Senin (29/1/2018), sejalan dengan pelemahan 12 saham.

Indeks Bisnis 27 merupakan indeks yang terdiri dari 27 saham perusahaan tercatat yang dipilih berdasarkan kriteria fundamental, teknikal atau likuiditas transaksi dan akuntabilitas dan tata kelola perusahaan.

Indeks Bisnis27 melemah 0,85% atau 5,17 poin ke posisi 601,12 di jeda siang dengan pergerakan di kisaran 599,47-607,97.

Indeks dibuka dengan kenaikan 0,19% atau 1,17 poin di posisi 607,46 pagi tadi, setelah pada perdagangan Jumat (26/1) berhasil berakhir menguat 0,86% atau 5,16 poin di level 606,29.

Sebanyak 12 saham menguat, 12 saham melemah, dan 3 saham stagnan dari 27 saham anggota indeks Bisnis27.

Harga saham PT HM Sampoerna Tbk. (HMSP) yang melemah 1,44% menjadi penekan utama terhadap pergerakan indeks Bisnis27 di akhir sesi I, diikuti saham PT Telekomunikasi Indonesia Tbk. (TLKM) yang merosot 1,93%.

Sejalan dengan Bisnis 27, indeks harga saham gabungan (IHSG) turun 0,16% atau 10,89 poin ke level 6.649,73 di akhir sesi I, setelah dibuka dengan penguatan 0,19% atau 12,37 poin di level 6.672,99.

Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak di kisaran 6.634,89 - 6.686,35.

 

Berikut adalah harga saham Bisnis27 di akhir sesi I :

Kode

Nama Perusahaan

Harga (Rp)

AALI

PT Astra Agro Lestari Tbk

13400

ADRO

PT Adaro Energy Tbk

2590

ASII

PT Astra International Tbk

8550

BBCA

PT Bank Central Asia Tbk

22600

BBNI

PT Bank Negara Indonesia Tbk

9375

BBRI

PT Bank Rakyat Indonesia Tbk

3800

BBTN

PT Bank Tabungan Negara Tbk

3630

BMRI

PT Bank Mandiri Tbk

8075

BSDE

PT Bumi Serpong Damai Tbk

1810

CPIN

PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk

3530

HMSP

PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk

5125

ICBP

PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk

8850

INDF

PT Indofood Sukses Makmur Tbk

7975

INTP

PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk

21825

ITMG

PT Indo Tambangraya Megah Tbk

31400

JSMR

PT Jasa Marga Persero Tbk.

5725

KLBF

PT Kalbe Farma Tbk

1695

LSIP

PT Perusahaan Perkebunan London Sumatra Indonesia Tbk.

1375

MIKA

PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk.

1900

MYOR

PT Mayora Indah Tbk.

2320

PGAS

PT Perusahaan Gas Negara Tbk

2520

PTBA

PT Bukit Asam Persero Tbk

3350

PWON

PT Pakuwon Jati Tbk.

700

SCMA

PT Surya Citra Media Tbk

2580

SMGR

PT Semen Indonesia Tbk

11300

TLKM

PT Telekomunikasi Indonesia Tbk

4070

UNTR

PT United Tractors Tbk

39475

 Sumber: Bloomberg

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Sutarno
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro