Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Saham Melonjak Tajam, Temas Lestari Lepas TMAS Rp152 Miliar

Lonjakan tajam saham PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk. (TMAS) membuat pemegang saham mayoritas PT Temas Lestari menjual kepemilikan hingga mengantongi Rp152,73 miliar.

Bisnis,com,JAKARTA--Lonjakan tajam saham PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk. (TMAS) membuat pemegang saham mayoritas PT Temas Lestari menjual kepemilikan hingga mengantongi Rp152,73 miliar.

Direktur Utama PT Temas Lestari Sutikno Khusumo mengatakan pihaknya menjual 50 juta lembar saham TMAS pada 29 Januari 2015 pada harga Rp2.100 per lembar. Harga tersebut lebih rendah 2,3% dari harga penutupan perdagangan saham TMAS pada 28 Januari 2015 yakni Rp2.150 per saham.

"Dengan tujuan untuk meningkatkan likuiditas saham," ungkapnya dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, Kamis (29/1/2015).

Setelah penjualan saham tersebut, Temas Lestari masih menggenggam 922,45 juta saham atau 80,84%. Sebelum transaksi, Temas Lestari menjadi pemilik saham mayoritas sebesar 85,23% atau menggenggam 972,45 lembar saham.

Jika ditelusuri lebih jauh, dalam tiga bulan terakhir, Temas Lestari telah menjual 79,18 juta lembar saham TMAS sebanyak tiga tahap. Temas Lestari menjual 20 juta lembar seharga Rp1.400 per saham pada 3 November 2014 dan 9,18 juta lembar seharga Rp2.150 per saham pada 16 Januari 2015.

Per 30 September 2014, Temas Lestari tercatat memiliki 87,78% saham TMAS. Sedangkan pada periode yang sama, investor publik tercatat menggenggam 11,78% saham TMAS.

Berdasarkan data Bloomberg, saham TMAS ditutup menguat 1,86% atau 40 poin menjadi Rp2.190 per saham pada perdagangan Kamis (29/1/2015). Selama setahun terakhir, imbal hasil saham TMAS mencapai 918,6% dengan pergerakan harga saham antara Rp170-Rp2.285 per lembar.

Volume perdagangan saham TMAS mencapai 2,25 juta lembar dengan harga perdagangan rerata pada hari yang sama mencapai Rp2.165-Rp2.285 per saham. Sedangkan, kapitalisasi pasar TMAS mencapai Rp2,49 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Sukirno
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper