Bisnis.com, JAKARTA - PT Skybee Tbk. (SKYB), emiten perdagangan telepon selular dan produk penunjan operator selular, mendulang rugi neto tahun berjalan sebesar Rp4,15 miliar selama Januari-Maret 2014.
Perolehan tersebut merosot tajam dari laba neto tahun berjalan pada Januari-Maret 2013 sebesar Rp4,7 miliar. Rugi neto tahun berjalan didapat perseroan lantaran merosotnya pendapatan. Pendapatan SKYB pada triwulan I/2014 sebesar Rp243,3 miliar, turun 27,42% dari pendapatan triwulan I/2013 sebesar Rp335,23 miliar.
Pada triwulan I tahun ini, media billing berkontribusi terbesar, yakni Rp242,25 miliar atau 99,57% terhadap total pendapatan. Sisanya, disumbang oleh penjualan telepon selular mencetak pendapatan Rp352,09 juta serta lain-lain sebesar Rp688,83 juta. Media billing
"Penurunan penjualan pada salah satu bisnis utama ini terutama disebabkan turunnya penjualan kepada para pelanggan perseroan," tulis Meiliana Widjaja, Sekretaris Perusahaan Skybee, dalam keterbukaan informasi, Jumat, (2/5/2014).
Per akhir Maret 2014, total liabilitas SKYB sebesar Rp652,37 miliar dan total ekuitas sebesar Rp209,39 miliar.