Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bursa Komoditas, JFX Luncurkan Kontrak Berjangka Kopi Desember

Setelah timah tampaknya Indonesia akan segera meningkatkan perannya sebagai referensi harga komoditas secara global terutama di bidang agrikultur. Tengah Desember, JFX bakal meluncurkan kontrak berjangka kopi sedangkan awal 2014 karet, kedelai, dan batubara akan menyusul.

Bisnis.com, JAKARTA—Setelah timah tampaknya Indonesia akan segera meningkatkan perannya sebagai referensi harga komoditas secara global terutama di bidang agribisnis.

Jakarta Futures Exchange (JFX)  pada pertengahan Desember 2013 meluncurkan kontrak berjangka kopi, sedangkan pada awal 2014 karet, kedelai, dan batubara akan menyusul.

Ketua Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Sutriono Edi mengatakan pihaknya tengah mengkaji kelayakan sejumlah komoditas unggulan Indonesia untuk ditransaksikan di bursa secara terpusat.

“Nanti kita lihat dulu kesiapannya, misalnya kakao produksinya mulai berkurang nggak bisa juga dipaksa untuk ekspor,” kata Sutriono di sela-sela acara Market Outlook Review & Outlook 2014 Perdagangan Berjangka Komoditi Indonesia, Kamis(21/11).

Saat ini Jakarta Futures Exchange mengajukan beberapa kontrak baru pada Bappebti yang terdiri atas kontrak berjangka dan pasar fisik.

Kontrak berjangka yang bakal segera ditransaksikan adalah kopi robusta, kopi arabika, kedelai dan kontrak berkala Emas Gold Gram. Adapun pasar fisik yang bakal diselenggarakan JFX meliputi pasar fisik karet dan batubara.

Direktur JFX Bihar Sakti Wibowo mengatakan khusus untuk kontrak berjangka kopi bakal diluncurkan pada tengah Desember. Selain itu, saat ini JFX juga tengah mengkaji pengadaan kontrak biodiesel guna membentuk patokan harga yang jelas untuk bahan bakar ini.

Hingga saat ini, JFX sudah mentransaksikan beberapa kontrak berjangka seperti olein, emas, dan kakao. Sementara untuk pasar fisik, JFX sudah menyelenggarakan pasar fisik minyak kelapa sawit mentah (crude palm oil/CPO).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper