Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indeks Bisnis-27 Dibuka Menguat, Saham ANTM, CTRA, dan AKRA Naik ke Zona Hijau

Indeks Bisnis-27 dibuka menguat bersama dengan penguatan IHSG. Indeks Bisnis-27 dibuka menguat terdorong saham-saham seperti ANTM, CTRA, dan AKRA.
Warga mengakses data saham menggunakan perangkat telepon pintar di Jakarta, Minggu (23/3/2025). Bisnis/Himawan L Nugraha
Warga mengakses data saham menggunakan perangkat telepon pintar di Jakarta, Minggu (23/3/2025). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA — Indeks Bisnis-27 dibuka menguat bersama dengan penguatan IHSG. Indeks Bisnis-27 dibuka menguat terdorong saham-saham seperti ANTM, CTRA, dan AKRA.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), indeks hasil kerja sama dengan harian Bisnis Indonesia ini dibuka pada zona merah pada level 458,55, tetapi bergerak ke zona hijau sesaat setelah pembukaan. Indeks bergerak di kisaran 458,37 hingga 459.58.

Dari 27 konstituen, terdapat 12 saham yang dibuka di zona hijau, empat saham stagnan, dan 11 saham lainnya dibuka di zona merah.

Saham PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) atau Antam memimpin penguatan indeks dengan naik 2,87% atau 60 poin ke level Rp2.150. Selanjutnya, saham PT Ciputra Development Tbk. (CTRA) naik 1,78% ke level Rp860 per saham.

Emiten lainnya yang menguat di antaranya AKRA, BBCA, dan BRIS, yang naik masing-masing 1,40% ke level Rp1.090 untuk AKRA, naik 1,20% ke level Rp8.400 untuk BBCA, dan naik 1,12% ke level Rp2.720 untuk BRIS.

Sementara itu, saham-saham yang melemah dialami oleh KLBF, AMRT, dan TLKM. Masing-masing saham tersebut turun 1,22% untuk saham KLBF ke level Rp1.210, melemah 0,78% ke level Rp1.920 untuk saham AMRT, dan turun 0,78% ke level Rp2.550 untuk saham TLKM.

Di sisi lain, indeks harga saham gabungan (IHSG) dibuka menguat pada Selasa (22/4/2025) ke level 6.455. Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada rentang 6.430-6.486.

Tercatat, 185 saham menguat, 181 saham melemah, dan 209 saham bergerak di tempat. Kapitalisasi pasar IHSG terpantau pada posisi Rp11.143 triliun.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper