Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Saham dan Pergerakan IHSG Hari Ini, Senin 21 April 2025

IHSG berpeluang menguji level lebih tinggi dengan resistance di kisaran 6.520 pada awal pekan ini, Senin (21/4/2025).
Mahasiswi beraktivitas di dekat layar pergerakan saham di gedung PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu (5/2/2025)./JIBI/Bisnis/Himawan L Nugraha
Mahasiswi beraktivitas di dekat layar pergerakan saham di gedung PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu (5/2/2025)./JIBI/Bisnis/Himawan L Nugraha
Live Timeline

Bisnis.com, JAKARTA — Indeks harga saham gabungan (IHSG) berpeluang menguji level lebih tinggi dengan resistance di kisaran 6.520 pada awal pekan ini, Senin (21/4/2025).

Sebelum libur Paskah, IHSG parkir di level 6.438,26 pada Kamis (17/4/2025). Di level tersebut IHSG merosot 9,06% year-to-date (YtD). 

Fanny Suherman, Head of Retail Research Analyst BNI Sekuritas, mengatakan IHSG pada Kamis lalu ditutup naik 0,6% disertai net sell asing sekitar Rp539 Miliar. Saham yang paling banyak dijual asing adalah BMRI, BBNI, BBRI, ITMG, dan ADRO. 

“IHSG hari ini akan mencoba tes support di 6.400. Jika kuat di support tersebut, IHSG akan mencoba menguat kembali,” ujarnya dalam riset, Senin (21/4/2025). 

IHSG diperkirakan bergerak pada rentang support 6.300—6.400 dan resistance 6.480—6.520 pada hari ini.

BNI Sekuritas menjagokan saham ANTM, TLKM, BBRI, UNTR, BRMS, dan MEDC untuk trading awal pekan ini.

Dalam riset terpisah, Tim Analis MNC Sekuritas menyampaikan IHSG menguat 0,60% ke 6.438 dan disertai dengan munculnya volume pembelian pada akhir pekan lalu. Secara teknikal, pergerakan IHSG diperkirakan masih cenderung konsolidasi.

MNC Sekuritas memperkirakan IHSG sedang berada di awal wave B, sehingga IHSG masih berpeluang melanjutkan penguatannya dengan target terdekat berada di 6.510–6.678. 

“Namun, pada skenario hitam [worst case] diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave [iii] dari wave [v] sehingga masih terdapat potensi koreksi dimana IHSG akan mengarah ke 5.633-5.770,” paparnya dalam riset, Senin (21/4/2025). 

Pada perdagangan hari ini, IHSG diperkirakan bergerak pada rentang support 5.882—6.148 dan resistance 6.510—6.707.

MNC Sekuritas menyarankan investor untuk mencermati saham PT BUMA Internasional Grup Tbk. (DOID), PT Indosat Tbk. (ISAT), dan PT Multipolar Technology Tbk. (MLPT) dengan rekomendasi buy on weakness.

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ana Noviani
Editor : Ana Noviani
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper