Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan bisa rebound menguat terbatas ke level 6,220-6,244 hari ini, Selasa (25/3/2025).
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG ditutup di level 6.161 atau melemah 1,55% pada perdagangan kemarin, Senin (24/3/2025). IHSG sudah turun 12,98% sepanjang tahun berjalan (year to date/ytd) atau sejak perdagangan perdana 2025.
Head of Research Kiwoom Sekuritas Liza Camelia Suryanata mengatakan pasar mulai merespon positif seiring dengan adanya kejelasan terkait struktur hingga pengurus Danantara. Pada perdagangan kemarin, market rebound dari level terendahnya 5.969 mendekati 6.200.
Penguatan itu terjadi setelah indeks sempat melemah hingga hampir 4% yang bisa memicu BEI melakukan trading halt episode kedua.
"Bisa diartikan pasar menyikapi lumayan positif. Nama-nama [pengurus Danantara] yang masuk terkesan market friendly, cukup bisa dipercaya sebagai expert di bidangnya," kata Liza kepada Bisnis pada Senin (24/3/2025).
Tim Analis MNC Sekuritas menilai IHSG berpeluang menguat pada perdagangan hari ini walau dengan kecenderungan terbatas.
"Dengan terkoreksinya IHSG ke bawah 6,011, maka kami perkirakan IHSG masih rawan melanjutkan koreksinya ke area selanjutnya ke 5,879. Meskipun menguat, diperkirakan akan cenderung terbatas ke rentang 6,220-6,244," tulis Tim Riset MNC Sekuritas, Selasa (25/3/2025).
Support: 5,938, 5,825
Resistance: 6,445, 6,557
Berikut sejumlah saham yang direkomendasikan untuk hari ini:
BUKA - Spec Buy
BUKA terkoreksi 1,41% ke 140 dan masih disertai oleh tekanan jual. Selama masih mampu berada di atas 133 sebagai stoplossnya, maka posisi BUKA diperkirakan sedang berada di awal wave C dari wave (B).
Spec Buy: 135-138
Target Price: 142, 152
Stoploss: below 133
MEDC - Buy on Weakness
MEDC terkoreksi 2,05% ke 955 dan masih disertai oleh tekanan jual. Kami perkirakan, posisi MEDC sedang berada di awal wave [y], sehingga MEDC berpeluang berbalik menguat.
Buy on Weakness: 920-950
Target Price: 1,075, 1,180
Stoploss: below 900
SSMS - Buy on Weakness
SSMS menguat 2,65% ke 1,550 disertai dengan munculnya volume pembelian. Kami perkirakan, posisi SSMS sedang berada pada bagian dari wave [ii] dari wave 1 dari wave (C), sehingga SSMS akan terkoreksi terlebih dahulu.
Buy on Weakness: 1,380-1,490
Target Price: 1,615, 1,845
Stoploss: below 1,300
TLKM - Buy on Weakness
TLKM menguat 0,87% ke 2,330 disertai dengan munculnya volume pembelian. Saat ini, kami perkirakan posisi TLKM sedang berada pada bagian dari wave (c) dari wave [iii], sehingga TLKM rawan berbalik terkoreksi dahulu.
Buy on Weakness: 2,130-2,210
Target Price: 2,420, 2,490
Stoploss: below 2,090
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.