Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Berpeluang Rebound Menguat Terbatas, Cermati BUKA hingga TLKM

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi mengalami rebound menguat terbatas ke level 6,220-6,244 hari ini, Selasa (25/3/2025).
Dwi Nicken Tari,Fahmi Ahmad Burhan
Selasa, 25 Maret 2025 | 08:51
Pengunjung beraktivitas di PT Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (13/1/2025)./IBI/Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Pengunjung beraktivitas di PT Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (13/1/2025)./IBI/Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan bisa rebound menguat terbatas ke level 6,220-6,244 hari ini, Selasa (25/3/2025).

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG ditutup di level 6.161 atau melemah 1,55% pada perdagangan kemarin, Senin (24/3/2025). IHSG sudah turun 12,98% sepanjang tahun berjalan (year to date/ytd) atau sejak perdagangan perdana 2025.

Head of Research Kiwoom Sekuritas Liza Camelia Suryanata mengatakan pasar mulai merespon positif seiring dengan adanya kejelasan terkait struktur hingga pengurus Danantara. Pada perdagangan kemarin, market rebound dari level terendahnya 5.969 mendekati 6.200.

Penguatan itu terjadi setelah indeks sempat melemah hingga hampir 4% yang bisa memicu BEI melakukan trading halt episode kedua.

"Bisa diartikan pasar menyikapi lumayan positif. Nama-nama [pengurus Danantara] yang masuk terkesan market friendly, cukup bisa dipercaya sebagai expert di bidangnya," kata Liza kepada Bisnis pada Senin (24/3/2025).

Tim Analis MNC Sekuritas menilai IHSG berpeluang menguat pada perdagangan hari ini walau dengan kecenderungan terbatas.

"Dengan terkoreksinya IHSG ke bawah 6,011, maka kami perkirakan IHSG masih rawan melanjutkan koreksinya ke area selanjutnya ke 5,879. Meskipun menguat, diperkirakan akan cenderung terbatas ke rentang 6,220-6,244," tulis Tim Riset MNC Sekuritas, Selasa (25/3/2025).

Support: 5,938, 5,825

Resistance: 6,445, 6,557

Berikut sejumlah saham yang direkomendasikan untuk hari ini: 

BUKA - Spec Buy

BUKA terkoreksi 1,41% ke 140 dan masih disertai oleh tekanan jual. Selama masih mampu berada di atas 133 sebagai stoplossnya, maka posisi BUKA diperkirakan sedang berada di awal wave C dari wave (B).

Spec Buy: 135-138

Target Price: 142, 152

Stoploss: below 133

MEDC - Buy on Weakness

MEDC terkoreksi 2,05% ke 955 dan masih disertai oleh tekanan jual. Kami perkirakan, posisi MEDC sedang berada di awal wave [y], sehingga MEDC berpeluang berbalik menguat.

Buy on Weakness: 920-950

Target Price: 1,075, 1,180

Stoploss: below 900

SSMS - Buy on Weakness

SSMS menguat 2,65% ke 1,550 disertai dengan munculnya volume pembelian. Kami perkirakan, posisi SSMS sedang berada pada bagian dari wave [ii] dari wave 1 dari wave (C), sehingga SSMS akan terkoreksi terlebih dahulu.

Buy on Weakness: 1,380-1,490

Target Price: 1,615, 1,845

Stoploss: below 1,300

TLKM - Buy on Weakness

TLKM menguat 0,87% ke 2,330 disertai dengan munculnya volume pembelian. Saat ini, kami perkirakan posisi TLKM sedang berada pada bagian dari wave (c) dari wave [iii], sehingga TLKM rawan berbalik terkoreksi dahulu.

Buy on Weakness: 2,130-2,210

Target Price: 2,420, 2,490

Stoploss: below 2,090

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper