Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Laba Bersih Emiten Lo Kheng Hong GJTL Melejit 41,36% Kuartal III/2024

Emiten Lo Kheng Hong, PT Gajah Tunggal Tbk. (GJTL) mencatatkan laba bersih Rp998,55 miliar per kuartal III/2024, melejit 41,36% secara tahunan.
Pekerja menata ban sepeda motor bermerek IRC dan Zeneos yang diproduksi PT Gajah Tunggal Tbk. di salah satu gerai di Jakarta, Senin (7/8/2023). Bisnis/Arief Hermawan P
Pekerja menata ban sepeda motor bermerek IRC dan Zeneos yang diproduksi PT Gajah Tunggal Tbk. di salah satu gerai di Jakarta, Senin (7/8/2023). Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten produsen ban portofolio investor kawakan Lo Kheng Hong, PT Gajah Tunggal Tbk. (GJTL) mencatatkan laba bersih Rp998,55 miliar per kuartal III/2024, melejit 41,36% secara tahunan (year on year/yoy), dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp699,27 miliar.

Berdasarkan laporan keuangan, kinerja laba GJTL terdongkrak oleh penjualan yang naik 6,9% yoy menjadi Rp13,44 triliun per kuartal III/2024, dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp12,57 triliun.

Penjualan Gajah Tunggal didominasi oleh penjualan pihak ketiga lokal sebesar Rp10,45 triliun, naik 7,11% yoy. Meskipun, penjualan ekspor GJTL turun 15,41% yoy menjadi Rp1,39 triliun. Adapun, penjualan kepada pihak berelasi GJTL mencapai Rp1,82 triliun, naik 33,86% yoy.

GJTL mencatatkan beban pokok penjualan yang naik 5,16% yoy menjadi Rp10,51 triliun per kuartal III/2024. Sementara, laba kotor GJTL naik 13,63% yoy menjadi Rp2,93 triliun.

Setelah dikurangi beban penjualan, beban umum dan administrasi, beban keuangan serta dipengaruhi oleh keuntungan atau kerugian kurs mata uang asing bersih maka GJTL meraup laba sebelum pajak sebesar Rp1,28 triliun per kuartal III/2024, naik 39,86% yoy.

Gajah Tunggal telah membukukan aset sebesar Rp19,89 triliun dalam sembilan bulan 2024. Aset GJTL naik dibandingkan akhir 2023 sebesar Rp18,97 triliun.

Liabilitas GJTL juga naik dari sebelumnya Rp10,62 pada akhir 2023 menjadi Rp10,75 triliun per kuartal III/2024.

Adapun, ekuitas Gajah Tunggal mencapai Rp9,14 triliun per kuartal III/2024, naik dari akhir 2023 sebesar Rp8,35 triliun.

GJTL telah mencatatkan arus kas dan setara kas pada akhir periode sebesar Rp1,04 triliun, dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp678,76 miliar.

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper